Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Riset Membuktikan ASI Jadikan Anak Mampu Berpikir

Written By Unknown on Selasa, 31 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, New York - Anak-anak yang disusui dengan air susu ibu (ASI) lebih dari enam bulan tercatat mempunyai skor tertinggi dalam tes perkembangan motorik, bahasa dan kognitif. Demikian diungkapkan hasil penelitian terbaru dari Yunani. Riset sebelumnya menghubungkan antara menyusui ASI dengan kemampuan berpikir dan daya ingat yang lebih baik.

Namun, belum jelas hubungan antara kemampuan berbahasa dengan pergerakan dan koordinasi. Di sisi lain, hasil riset terbaru tidak menunjukkan bahwa menyusui ASI bertanggung jawab pada kemampuan perkembangan yang lebih baik. Namun kata para peneliti, ketiga faktor itu mempunyai hubungan yang kuat.

Untuk penelitian ini, Dr. Leda Chatzi dan rekannya University of Crete menggunakan data dari long term study atas 540 ibu dan anak-anak mereka. Saat bayi berusia sembilan bulan, para ilmuwan menanyai para ibu tersebut mengenai waktu memulai menyusui dan lamanya menyusui. Data itu diperbarui lagi saat anak-anak mereka berusia 18 bulan. Para psikolog juga mengetes kemampuan kognitif anak-anak, kemampuan berbahasa dan perkembangan motorik saat anak-anak itu berusia 18 bulan.

Hasil survei ini menunjukkan bahwa 89 persen bayi pernah disusui. Dari jumlah tersebut, 13 persen disusui kurang dari satu bulan, 52 persen disusui antara satu hingga enam bulan dan 35 persen disusui lebih dari enam bulan. Anak-anak yang disusui itu ternyata mempunyai skor kognitif, komunikatif reseptif dan motorik yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak yang tidak disusui.

Selain itu, skor kognitif, reseptif dan komunikasi ekspresif serta perkembangan motorik pada anak-anak yang disusui lebih dari enam bulan, kata para ilmuwan dalam Journal of Epidemiology and Community Health, tercatat yang tertinggi.

"Kami terkejut dengan fakta bahwa level menyusui di Yunani masih rendah meskipun ada upaya berkelanjutan yang dilakukan pemerintah setempat untuk mempromosikan budaya memberikan ASI," kata Chatzi seperti dikutip Reuters edisi 25 Desember 2013.

"Sebagian bukti menunjukkan dengan jelas adanya manfaat kesehatan yang signifikan dari memberikan ASI," kata Dr. Dimitri Christakis kepada Reuters. Christakis adalah seorang profesor pediatrik di University of Washington yang juga Director of the Center for Child Health, Behavior and Development di Seattle Children's Research Institute, tetapi tidak terlibat dalam penelitian terbaru ini.

Menurut Christakis, di Amerika Serikat, sekitar 60 hingga 80 persen wanita mulai menyusui bayi mereka. Namun, yang menyusui hingga empat bulan jumlahnya kurang dari 30 persen. Rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengenai ASI eksklusif adalah menyusui bayi tanpa susu formula atau makanan tambahan apapun adalah hingga bayi berusia enam bulan. Langkah ini disusul dengan menyusui ASI dengan makanan tambahan hingga anak berusia dua tahun.

REUTERS | ARBA'IYAH SATRIANI

Berita Lain:
Kenapa Remaja Mulai Tinggalkan Facebook
Desainer Ian Adrian Tampilkan Tenun Cantik Buton
16 Kesalahan Perawatan Kulit
Kini Jamur Bisa Berisi Vitamin D

 


10.19 | 0 komentar | Read More

Penderita Diabetes Tak Sadari Risiko Kebutaan

TEMPO.CO, New York - Kurang dari separuh penderita diabetes yang diberi tahu oleh dokter bisa mengalami masalah dengan penglihatan. Artinya, mereka juga kehilangan kesempatan untuk pengobatan yang bisa menyelamatkan penglihatan mereka.

Hasil riset terbaru dari Amerika Serikat mengungkapkan bahwa penderita diabetes dewasa bisa terkena kondisi diabetic macular edema (DME), yakni sebuah kondisi diabetes yang bisa menyebabkan kebutaan. Namun, penelitian menemukan hanya 45 persen dari responden yang mengaku mendapatkan informasi dari dokter mereka. Sedangkan hampir 30 persen dari mereka sudah kehilangan penglihatannya.

Menurut Dr Neil M Bressler, yang melakukan penelitian ini di Wilmer Eye Institute of Johns Hopkins University School of Medicine and Hospital di Baltimore, sangat penting untuk menangkap gejala DME lebih dini karena sebenarnya kondisi ini bisa diatasi. Hasil riset tersebut dipublikasikan di jurnal JAMA Opthalmology seperti dikutip situs Reuters edisi 24 Desember 2013.

Diabetes biasanya menyebabkan DME berupa penebalan pada retina mata. Perubahan ini bisa terdeteksi dengan uji mata yang melibatkan dilasi pupil mata. Namun jika tidak diobati, DME dapat menyebabkan kebutaan. Oleh karena itu, banyak institusi kesehatan di Amerika Serikat merekomendasikan pemeriksaan tahunan rutin pada mata untuk memantau masalah penglihatan lebih dini pada mereka yang terkena diabetes. Namun, kebanyakan mereka yang mengidap diabetes tidak mendapatkan pengobatan mata yang tepat.

Survei yang dilakukan oleh tim peneliti Bressler melibatkan kuisioner dan penelitian fisik sehingga orang yang mengalami gangguan penglihatan bisa diidentifikasi meskipun mereka sendiri tidak menyadari perubahan yang terjadi pada penglihatan mereka.

Para peneliti menemukan 800 orang yang terlibat dalam survei yang menderita diabetes mengalami gangguan penglihatan. Kondisi ini, menurut Centers for Disease Control and Prevention di Amerika, dialami oleh 25,8 juta orang. Dari jumlah 800 orang itu, uji fisik menunjukkan bahwa 238 orang dengan kondisi diabetic retinopathy tanpa DME dan 48 orang lainnya mengalami DME.

Sekitar 60 persen dari mereka yang mengalami DME mengatakan bahwa mereka melakukan tes fisik mata dengan dilasi pupil tahun sebelumnya. Namun, hanya 45 persen dari mereka yang diberi tahu oleh dokternya bahwa ada perubahan di mata mereka.

"Hasil riset ini sangat penting karena menunjukkan bahwa banyak penderita diabetes yang tidak menyadari potensi atau risiko sebenarnya terhadap penglihatan mereka akibat diabetes yang dialami," ujar Dr Lee Jampol yang meneliti mengenai diabetes dan penglihatan di Northwestern University di Chicago. Oleh karena itu, baik pasien maupun paramedis seharusnya lebih peduli mengenai risiko terhadap penglihatan yang disebabkan diabetes.

"Setiap orang yang mengalami diabetes seharusnya dirujuk untuk mendapatkan layanan kesehatan yang memadai yang bisa mengevaluasi retina mata mereka terkait DME sehingga komplikasi yang bisa diobati untuk mencegah kehilangan penglihatan bisa dilakukan," ujar Bressler.

REUTERS I ARBA'IYAH SATRIANI

Berita lain:
Haul Gus Dur, Butet Mengolok-Olok Prabowo?
Sutarman: Ucapan Gus Dur Manjur
Kisah Rhoma Irama Lolos dari Pembunuhan
Kata Rhoma, Jokowi yang Mengajaknya Duet
Kebun Binatang Surabaya Terkejam di Dunia
Atut Chosiyah Bertahan di Paviliun Cendana
Dampak Merger Axis-XL bagi Negara Versi Tifatul


10.19 | 0 komentar | Read More

Amankah Yoga untuk Bayi?

Written By Unknown on Senin, 30 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh bayi sangat elastis. Mereka bisa melengkungkan tubuh dengan sangat sempurna. Apakah bayi maupun balita dapat juga melakukan yoga?

Yoga untuk balita diklaim bisa membantu perkembangan keterampilan motorik. "Selain itu yoga dapat membantu orang tua menjadi selaras dengan bayi," kata Helen Garabedian, pendiri Itsy Bitsy Yoga, sebuah studio yoga untuk bayi dan anak- anak.

Satu contoh pose yoga untuk balita menurut Garabedian disebut corkscrew. Pose yang dapat membantu pencernaan ini menempatkan bayi di punggung si orangtua dan perlahan-lahan memutar pahanya dengan jari telunjuk.

Namun, apakah yoga baik untuk kesehatan bayi? "Gerakan yang dipandu oleh orangtua dapat merangsang otot dan perkembangan saraf," kata Dr Eric Small, asisten profesor klinis pediatri di Mt. Sinai School of Medicine di New York City. Menurutnya, itu tidak hanya yoga tetapi gerakan apapun.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa banyak manfaat dari pijat yoga untuk anak-anak. Menurut Tiffany Field, penelitian profesor pediatri di University of Miami School of Medicine, yoga dapat merangsang reseptor tekanan pada kulit sehingga memperlambat produksi hormon stress. Meski demikian, penelitian lanjutan perlu untuk mengkonfirmasi hal ini.

Yoga, seperti gerakan apapun, dapat merangsang perkembangan otot dan saraf bayi. Namun tindakan pencegahan harus diambil untuk menghindari cedera.

Bayi tidak memiliki kontrol yang memadai dari bagian kepala mereka sampai sekitar usia 6 bulan. Karena itu, orangtua harus memastikan kepala bayi mereka aman selama yoga berlangsung. Menurut Small, peregangan berlebihan memiliki resiko besar untuk anak-anak. Otot dan cedera sendi bisa terjadi jika aktivitas tersebut dilakukan terlalu ketat. Anggota badan bayi tidak boleh ditempatkan dalam ekstensi ekstrim. Selain itu, kegiatan hanya boleh dilakukan selama 15 hingga 20 menit saja.

LIVE SCIENCE | ISMI WAHID

Berita Lain:
Hazard Puas Bawa Chelsea ke Posisi Tiga Besar
Setya Novanto Tak Gubris Panggilan KPK
Sebelum di Bui, Atut Gerilya ke Petinggi Golkar
Sebelum di Bui, Atut Datangi Kantor Golkar Slipi

 


10.19 | 0 komentar | Read More

Riset Membuktikan ASI Jadikan Anak Mampu Berpikir

TEMPO.CO, New York - Anak-anak yang disusui dengan air susu ibu (ASI) lebih dari enam bulan tercatat mempunyai skor tertinggi dalam tes perkembangan motorik, bahasa dan kognitif. Demikian diungkapkan hasil penelitian terbaru dari Yunani. Riset sebelumnya menghubungkan antara menyusui ASI dengan kemampuan berpikir dan daya ingat yang lebih baik.

Namun, belum jelas hubungan antara kemampuan berbahasa dengan pergerakan dan koordinasi. Di sisi lain, hasil riset terbaru tidak menunjukkan bahwa menyusui ASI bertanggung jawab pada kemampuan perkembangan yang lebih baik. Namun kata para peneliti, ketiga faktor itu mempunyai hubungan yang kuat.

Untuk penelitian ini, Dr. Leda Chatzi dan rekannya University of Crete menggunakan data dari long term study atas 540 ibu dan anak-anak mereka. Saat bayi berusia sembilan bulan, para ilmuwan menanyai para ibu tersebut mengenai waktu memulai menyusui dan lamanya menyusui. Data itu diperbarui lagi saat anak-anak mereka berusia 18 bulan. Para psikolog juga mengetes kemampuan kognitif anak-anak, kemampuan berbahasa dan perkembangan motorik saat anak-anak itu berusia 18 bulan.

Hasil survei ini menunjukkan bahwa 89 persen bayi pernah disusui. Dari jumlah tersebut, 13 persen disusui kurang dari satu bulan, 52 persen disusui antara satu hingga enam bulan dan 35 persen disusui lebih dari enam bulan. Anak-anak yang disusui itu ternyata mempunyai skor kognitif, komunikatif reseptif dan motorik yang lebih tinggi dibandingkan dengan anak-anak yang tidak disusui.

Selain itu, skor kognitif, reseptif dan komunikasi ekspresif serta perkembangan motorik pada anak-anak yang disusui lebih dari enam bulan, kata para ilmuwan dalam Journal of Epidemiology and Community Health, tercatat yang tertinggi.

"Kami terkejut dengan fakta bahwa level menyusui di Yunani masih rendah meskipun ada upaya berkelanjutan yang dilakukan pemerintah setempat untuk mempromosikan budaya memberikan ASI," kata Chatzi seperti dikutip Reuters edisi 25 Desember 2013.

"Sebagian bukti menunjukkan dengan jelas adanya manfaat kesehatan yang signifikan dari memberikan ASI," kata Dr. Dimitri Christakis kepada Reuters. Christakis adalah seorang profesor pediatrik di University of Washington yang juga Director of the Center for Child Health, Behavior and Development di Seattle Children's Research Institute, tetapi tidak terlibat dalam penelitian terbaru ini.

Menurut Christakis, di Amerika Serikat, sekitar 60 hingga 80 persen wanita mulai menyusui bayi mereka. Namun, yang menyusui hingga empat bulan jumlahnya kurang dari 30 persen. Rekomendasi Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengenai ASI eksklusif adalah menyusui bayi tanpa susu formula atau makanan tambahan apapun adalah hingga bayi berusia enam bulan. Langkah ini disusul dengan menyusui ASI dengan makanan tambahan hingga anak berusia dua tahun.

REUTERS | ARBA'IYAH SATRIANI

Berita Lain:
Kenapa Remaja Mulai Tinggalkan Facebook
Desainer Ian Adrian Tampilkan Tenun Cantik Buton
16 Kesalahan Perawatan Kulit
Kini Jamur Bisa Berisi Vitamin D

 


10.19 | 0 komentar | Read More

Liburan, Langit Ajak Mahasiswa Buat Novel

Written By Unknown on Minggu, 29 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO , Jakarta:Penulis novel sejarah, Langit Kresna Hariadi membuka rahasianya dalam membuat novel yang memikat kepada puluhan mahasiswa jurusan  Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. "Gunakan seluruh panca indra untuk reportase. Agar tulisan memiliki ruh," katanya.

Langit mengatakan, sebuah cerita membutuhkan imajinasi penulis, dramatisasi, dan konflik untuk menghidupkan suasana dan cerita yang disusun. Mahasiswa itu pun diajak disiplin menulis setiap hari berdasarkan ide besarnya. Jika setiap hari menulis dua halaman, novel siap didistribusikan hanya dalam tempo enam bulan.

Bekas penyiar radio ini memotivasi mahasiswa rajin dan fokus menyelesaikan novel. Menurutnya, menulis novel harus dilatih setiap saat. "Menulis bukan bakat, tapi bisa dilatih dan dipelajari," katanya."Menulis itu ibarat menjadi pekerja dan bos sendiri."

Langit sendiri mengaku membuat 10 lembar tulisan novel setiap hari. Menulis novel lebih santai karena bisa dilakukan di rumah dan bisa terus berinteraksi dengan keluarga.

Adapun novel sejarah membuat para pelajar dan mahasiswa mudah mempelajari sejarah. Kemasan dan tulisan harus dibuat memikat anak muda.

Langit terkenal lewat novel roman Gadjah Mada. Beberapa novel karya Langit lainnya antara lain: Candi Murca dan Perang Paregrek. Novel terbarunya berjudul Teror yang menceritakan tentang aksi terorisme di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.

EKO WIDIANTO


10.19 | 0 komentar | Read More

Tip Sewa Mobil untuk Liburan

TEMPO.CO, Jakarta - Liburan Natal dan tahun baru telah tiba. Inilah saat yang tepat untuk berekreasi dengan keluarga. Jika Anda merencanakan berlibur dengan menggunakan mobil sewaan, ada sejumlah hal yang harus diperhatikan:

 1. Sesegera mungkin memesan mobil sewaan

Jika sudah punya rencana berlibur, kalau bisa Anda sesegera mungkin memesan mobil. Sebab pemesanan kendaraan dari jauh hari lebih menjamin stok mobil lebih banyak dan Anda bisa memilih mobil yang kondisinya bagus.

2. Pilih perusahaan rental mobil tepercaya

Cari informasi ihwal tempat persewaan mobil dari kenalan atau asosiasi yang tepercaya. Dengan begitu, Anda bisa banyak mengetahui pengalaman orang lain dalam menggunakan jasa rental kendaraan yang bertanggung jawab dan memberi pelayanan terbaik.

Dengan waktu lebih luang, Anda bisa membandingkan beberapa perusahaan jasa sewa mobil berdasarkan pilihan kendaraan, tarif sewa, bujet, dan kebutuhan keluarga.

3. Cari mobil sewa yang memiliki asuransi

Lebih baik mencari mobil sewa yang dilindungi asuransi agar keluarga merasa nyaman dan terlindungi selama di perjalanan. Cari tahu juga seberapa besar tanggung jawab asuransi yang melindungi mobil tersebut.

4. Pilih jenis mobil sesuai dengan kebutuhan penumpang

Jangan sampai ada penumpang yang harus dipangku dalam perjalanan panjang. Jangan pula sampai ada barang bawaan ditaruh di atas kendaraan karena kapasitas bagasi yang kecil. Penempatan barang di atas mobil sangat berbahaya.

5. Cek kondisi mobil dan kesiapan administrasi mobil

Selain mengecek kondisi fisik mobil sebelum hari H, sebaiknya Anda juga memeriksa masalah administrasi kendaraan seperti masa berlaku STNK dan klausul perjanjian sewa-menyewa. Perhatikan detail kerusakan atau cacat mobil yang ada sebelum mobil disewa.

6. Gunakan jasa sopir yang disediakan perusahaan

Bila ada dana lebih, gunakan jasa sopir sewaan yang disediakan oleh perusahaan agar perjalanan lebih nyaman. Perhatikan kesehatan dan keamanan seluruh penumpang, termasuk sopir selama menyetir mobil sewaan.

BERBAGAI SUMBER | ANANDA PUTRI


10.19 | 0 komentar | Read More

Hindari Migren Saat Liburan

Written By Unknown on Sabtu, 28 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO , New York: Liburan akhir tahun ini bisa menjadi masalah rumit bagi para penderita migren. Mereka harus berdamai dengan kondisi kerumunan banyak orang, kemungkinan penundaan perjalanan, stres dan berbagai pemicu potensial sakit kepala lainnya.

Migren cukup sering kita rasakan. Banyak orang yang merasakan terganggunya migren. Penderita migren di Amerika tercatat mencapai 30 juta orang. Migraine Research Foundation,  merilis satu dari empat warganya terkena migren. David Yeomans, director of pain research di Standford University School of Medicine, seperti dikutip situs Health Day edisi 26 Desember 2013, mengungkap sejumlah cara yang bisa dilakukan agar migren tak membuat liburan menjadi berantakan.

Pertama, seseorang harus memahami pemicu migren. Karena hanya dengan memahaminya, orang bisa menghindari terjadinya serangan migren. Sebelum liburan, Anda harus bersiap terhadap kemungkinan sakit kepala ini. Migren umumnya dipicu oleh sensitivitas terhadap cahaya, perubahan pola tidur dan makanan yang dikonsumsi.  Namun, kondisi itu akan sulit terhindarkan selama liburan.

"Saat Anda bersama keluarga atau bersama seseorang yang Anda cintai di rumah, sangat sulit menyesuaikan diri dengan kehidupan normal sehari-hari," ujar Yeomans. "Biasanya saya menyarankan kotak obat darurat untuk migren, masker mata, penutup telinga, dan obat antimuntah. Bersiap-siap bisa mengamankan hari Anda."

Yang penting, kata Yeomans, penderita migren harus mendapat dukungan dari keluarga maupun teman terdekat. Anda bisa meminta pemilik rumah, tempat berlibur, supaya menyediakan kamar yang tenang, jika memungkinkan. "Agar nyeri kepala bisa diminimalkan sementara," ujar dia.

Yeomans menambahkan seseorang tak perlu terlalu khawatir mengenai pikiran orang lain terhadap Anda, jika Anda mendapat dukungan dari tempat yang Anda kunjungi: mereka bersikap fleksibel dan memahami kebutuhan Anda.

Yeomans menganggap nyeri migren bisa reda jika dibantu dengan cara memeluk orang yang disayangi. "Saat Anda berdekatan (meringkuk dekat) dengan orang yang Anda cintai, tubuh Anda secara alami memproduksi hormon yang disebut oxytocin, atau disebut juga hormon cinta," katanya.

Fungsi oxytocin untuk menghilangkan nyeri masih dalam penelitian. "Ada juga pengobatan yang saat ini sedang diteliti menggunakan hormon ini, khususnya, untuk nyeri akibat migren."

HEALTH DAY | ARBA'IYAH SATRIANI

Berita Terpopuler
Tatu: Ada Orang DPP Golkar yang Mau Jegal Saya 
Andika, Putra Bungsu Atut: Fokus untuk Ibu 
Jokowi-Rhoma Rencanakan Gowes Bareng 
Jadi Penerus Dinasti Atut, Andika: Belum ke Situ 
Atut Diduga Kecipratan Duit Proyek Alkes  


10.19 | 0 komentar | Read More

Cara Ini Bisa Hindari Alergi Kacang pada Anak

TEMPO.CO, Jakarta - Alergi kacang memang menyiksa. Alergi ini biasanya dimulai pada masa kanak-kanak. Sebagaimana alergi lainnya, alergi kacang tidak bisa disembuhkan, tapi bisa dihindari. Bahkan, bisa dihindari sedini mungkin.

Dilaporkan Health Central, anak-anak bisa terhindar dari alergi kacang jika si ibu rutin mengonsumsi kacang sejak si anak masih di dalam kandungan. Peneliti dari JAMA Pediatrics menemukan, ada hubungan antara konsumsi kacang sang ibu dengan alergi kacang si anak di kemudian hari.

Peneliti menganalisis 8.205 anak yang lahir dari ibu yang melaporkan pola malam mereka sebelum, selama, atau setelah kehamilan mereka. Dari jumlah tersebut, sebanyak 308 anak memiliki alergi terhadap makanan dan 140 di antaranya memiliki alergi terhadap kacang.

Dari sini, peneliti berhasil menelusuri hubungan antara pola makan sang ibu dengan alergi tersebut. Rupanya si ibu yang mengonsumsi kacang setidaknya lima kali atau lebih dalam seminggu memiliki risiko yang lebih rendah mengembangkan alergi terhadap bayi mereka.

Para peneliti mengatakan, studi mereka ini sejalan dengan teori bahwa paparan alergen dini akan meningkatkan kemungkinan toleransi, yang menurunkan risiko mengembangkan alergi makanan.

Lalu, lewat studi ini, peneliti juga mengimbau kepada wanita hamil (yang tidak memiliki alergi terhadap kacang) untuk mengonsumsi makanan yang beragam, termasuk kacang-kacangan, yang selama ini justru lebih banyak dihindari.

ANINGTIAS JATMIKA | HEALTH CENTRAL

Berita Terpopuler
Bayi Lelaki Suka Boneka Ketimbang Mobil-mobilan
Kecanduan Internet Mirip dengan Pecandu Obat
Jangan Bahas Berat Badan Saat Liburan
Gaya Hidup Pilihan 2013, dari OCD sampai Gowes
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta


10.19 | 0 komentar | Read More

Ada Tiga Manfaat Susun Resolusi 2014

Written By Unknown on Jumat, 27 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Tahun 2013 segera berakhir. Tahun 2014, tahun politik, segera menjelang. Perlukah menyusun sebuah resolusi diri sebagai panduan dalam melangkah untuk menggapai impian dan cita-cita?

Ainy Fauziyah, seorang motivator dan pelatih kepemimpinan, menyatakan menyusun sebuah resolusi amatlah penting. Resolusi, kata dia, memudahkan mencapai tujuan dari perjalanan hidup, baik berupa karier, hubungan sosial, ataupun pencapaian-pencapaian lain.

"Dengan menyusun sebuah resolusi, orang akan memiliki tujuan yang jelas di tahun 2014," kata Ainy menegaskan kepada Tempo, Kamis, 26 Desember 2013.

Lebih rinci, Ainy menjelaskan alasan pentingnya menyusun sebuah resolusi. Menurut dia, ada tiga manfaat yang dapat diperoleh. "Pertama, lebih mengenal lebih dini apa yang kita ingin capai di tahun 2014. Kedua, akan lebih fokus dengan pencapaian tersebut. Dan yang ketiga, menjadi pemicu semangat untuk menggapainya."

Ainy menambahkan, ada dua jenis karakter manusia dalam melakoni hidup. Dua itu adalah orang yang menyusun langkahnya sendiri dalam pencapaian yang ingin digapai dan ada pula orang yang memiliki karakter yang mengikuti arus.

"Orang bertipe ini tidak terlalu dipusingkan dengan rencana-rencananya dalam hidup, namun dengan mengikuti arus, kita tidak dapat melakukan evaluasi terhadap diri sendiri," kata Ainy.

RINA ATMASARI

Topik Terhangat
Atut Ditahan | Natal dan Tahun Baru | SEA Games | Jokowi Nyapres | Petaka Bintaro |

Berita Terpopuler
Bayi Lelaki Suka Boneka Ketimbang Mobil-mobilan
Kecanduan Internet Mirip dengan Pecandu Obat 
Jangan Bahas Berat Badan Saat Liburan 
Gaya Hidup Pilihan 2013, dari OCD sampai Gowes 
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta  


10.19 | 0 komentar | Read More

Perhatikan Keamanan Makanan Selama Liburan

TEMPO.CO, New York - Dalam kondisi liburan dan kumpul keluarga, sangat mudah untuk melupakan standar keamanan makanan. "Tip keamanan makanan selalu penting, dan khususnya selama liburan ketika memasak makanan untuk banyak orang," ujar Dana Angelo White, ahli nutrisi dan clinical assistant professor of athletic training and sport medicine di Quinnipiac University, dalam siaran pers yang dikutip oleh situs Health Day edisi 25 Desember 2013.

Ia mengatakan, "Mencuci tangan dengan tepat adalah sebuah keharusan." Hanya dengan mencuci tangan, ternyata merupakan cara penting untuk menghentikan penyebaran kuman, kata Angelo White. (Baca : Tiga Makanan Pemicu Depresi)

Menyediakan sabun pembersih tangan yang wangi bagi para tamu akan membuat mereka terdorong untuk selalu menjaga kebersihan tangan mereka di dapur. Saran-saran keamanan lain selagi memasak adalah:

1. Jangan campur bahan-bahan yang mudah terkontaminasi. Gunakan papan talenan yang berbeda untuk daging dan bahan makanan dari laut adalah kunci mencegah penyebaran bakteri yang membahayakan.

Daging mentah, daging hewan ternak, dan bahan makanan dari laut seharusnya juga disimpan di rak paling bawah di kulkas, sehingga tetesan dari bahan-bahan tersebut tidak mengkontaminasi makanan lain.

Selain itu, hindarkan mencuci daging mentah di wastafel karena berkebalikan dengan keyakinan umum--riset menunjukkan bahwa tindakan tersebut justru menyebarkan bakteri dan bukan membersihkannya.

2. Pertimbangkan waktu dan suhu. Termometer untuk daging seharusnya selalu digunakan untuk mengecek bahwa daging dan ayam sudah dimasak sesuai suhu kamar. Jika ada makanan yang sudah dingin, seharusnya dipanaskan kembali sebelum dimakan. Sekali makanan disajikan, seharusnya tak boleh berada di suhu kamar selama lebih dari dua jam. Jika makanan sudah lebih dari dua jam di meja, masukkan kembali ke dalam kulkas atau dipanaskan kembali.

3. Lakukan pengobatan yang tepat pada jari yang terpotong atau kulit yang terbakar. Tekanan secara langsung harus dilakukan saat ada jari yang terkena pisau ketika memasak. Jika memungkinkan, miringkan jari tersebut untuk menghentikan pendarahan. Jika pendarahan tidak berhenti, kompres dengan air dingin bisa membantu. Kalau ini tak juga membantu, Anda harus ke unit gawat darurat di rumah sakit. Jangan oleskan mentega saat kulit terbakar. Alirkan air dari kran di kulit yang terbakar itu, secepat mungkin.

HEALTH DAY I ARBAIYAH SATRIANI

Berita Terpopuler
Pubertas Dini Membuat Remaja Putri Lebih Nakal?
Diakhir Tahun, Avril Lavigne Tampil Tanpa Eyeliner
Tips Sehat Selama Perjalanan Saat Liburan
Putri Kim Kardashian Dibanjiri Kado Natal Mewah


10.19 | 0 komentar | Read More

Kecanduan Internet Mirip dengan Pecandu Obat  

Written By Unknown on Kamis, 26 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Missiouri - Berapa kali Anda memeriksa surat elektronik atau menilik beranda Facebook? Jika jawabannya adalah banyak, maka Anda mungkin memiliki masalah.

Para peneliti telah menemukan bahwa orang yang secara teratur bahkan berlebihan menggunakan internet ternyata dapat menunjukkan gejala seperti yang terlihat pada pecandu obat. Para ilmuwan dari Missouri University of Science and Technology, Duke University Medical Centre dan Duke Institute of Brain Sciences, telah melakukan analisis penggunaan internet pada 69 mahasiswa selama 2 bulan.

Responden harus menjawab 20 pertanyaan survei dengan skala 0 hingga 200 atas akibat menggunakan internet. Ini akan mengidentifikasi karakteristik dari kecanduan, seperti penarikan dari kehidupan sosial, introversi, toleransi, keinginan, konsekuensi kehidupan negatif bahkan efek pengurangan waktu pada kegiatan sehari-hari.

Para ahli kemudian membagi kategori penggunaan internet menjadi tiga, yaitu game, jejaring sosial dan mengunduh file. Siswa yang menggunakan internet terutama untuk jejaring sosial dan surat elektronik memiliki skor terendah pada survei. Adapun mereka yang memakai internet untuk game, chatting dan browsing tanpa tujuan justru mencatat skor yang lebih tinggi.

Studi ini menemukan bahwa game berkaitan dengan introversi, yaitu hilangnya kontrol dan keinginan. Begitu juga dengan penggunaan chatting dan mengunduh file menyebabkan seseorang menjadi penyendiri.

Para peneliti percaya bahwa penelitian mereka yang menunjukkan penggunaan internet dapat mempengaruhi perilaku seseorang dan kesehatan emosional.

DAILY MAIL | ISMI WAHID

Berita Lain:
Diakhir Tahun, Avril Lavigne Tampil Tanpa Eyeliner
Tip Sehat Selama Perjalanan Saat Liburan
7 Keunikan Tradisi Perayaan Natal di Indonesia
Pubertas Dini Membuat Remaja Putri Lebih Nakal?


10.19 | 0 komentar | Read More

Dibanding Mobil, Bayi Laki-laki Lebih Suka Boneka  

TEMPO.CO,  Sydney - Kala memilihkan hadiah untuk si kecil, Anda perlu berpikir lagi. Studi baru-baru ini mengklaim bahwa bayi laki-laki justru memilih bermain dengan boneka dibandingkan dengan mainan truk.

Dari penelitian di University of Western Sydney, terungkap bahwa bayi laki-laki justru lebih memilih objek mainan yang memiliki wajah dibanding mainan mesin. Dalam penelitian mereka, bayi berumur empat hingga lima bulan diperlihatkan gambar pria dan wanita, boneka serta mobil dan kompor. Peneliti kemudian mengukur berapa lama tatapan mereka pada objek dan menghitungnya.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Experimental Child Psychology ini menemukan bahwa laiknya bayi perempuan, bayi laki-laki ternyata lebih lama memandang boneka daripada mobil. "Memang mengejutkan. Biasanya kita membeli boneka untuk anak perempuan dan mobil untuk anak laki-laki. Tetapi ilmu pengetahuan menunjukkan anak laki-laki sebenarnya lebih suka boneka," kata pemimpin peneliti, Dr Paola Escudero.

Pengetahuan umum ini bertolak belakang dengan penelitian sebelumnya yang menemukan bahwa anak laki-laki berumur 3 tahun lebih memilih bermain dengan alat transportasi. Sedangkan anak perempuan lebih memilih bermain dengan boneka.

Temuan menunjukkan anak perempuan lebih banyak bermain boneka daripada anak laki-laki bukan karena sosialisasi stereotip seks, tapi karena kegemaran biologis. "Namun, dengan metode eye tracking, kami menemukan bahwa preferensi spesifik gender ini tidak hadir pada anak 5 bulan," kata Dr Escudero. Penelitiannya menyediakan bukti ilmiah baru untuk koneksi alami bayi laki-laki memilih mainan boneka.

DAILY MAIL | ISMI WAHID

Baca juga:
Hindari Macet dengan Sepeda Terbang
Didatangi Zuckerberg, Samsung Skeptis
Inilah Akun Twitter Presiden Iran Terpilih
Smartphone Bikin Warga Inggris 'Kebablasan'


10.19 | 0 komentar | Read More

5 Tips Liburan tanpa Sakit  

Written By Unknown on Rabu, 25 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Hari Natal segera tiba. Sepekan kemudian tahun baru. Tapi liburan panjang bisa runyam jika Anda malah penyakitan. Apalagi cuaca sedang tak bersahabat. Berikut ini ada lima tips agar Anda tetap bugar.

1. Jangan sering menyentuh wajah
Mungkin menyentuh wajah terlihat sangat sepele. Tapi sering-sering menyentuh wajah bisa menyebarkan penyakit. "Setiap Anda menyentuh membran lendir, seperti mata, hidung, dan mulut, maka itulah saat infeksi menular," kata dr Michael Langan, dokter dan asisten profesor di Ohio State University Wexner Medical Center, Ahad, 22 Desember 2013. Jika Anda bisa mengurangi intensitas menyentuh wajah, itu akan sangat bermanfaat.

2. Cucilah tangan
Ini petuah klasik, cucilah tangan pakai sabun. Menurut Centers for Disease Control and Prevention, mencuci tangan dengan sabun bisa mencegah penyebaran kuman pada diri dan orang lain. "Tak ada aktivitas lain yang manfaatnya lebih baik dan bisa menggantikan manfaat cuci tangan," ujar Langan. Untuk sekadar membersihkan tangan, pakailah pembersih berbasis alkohol jika Anda tak menemui air buat cuci tangan.

3. Vaksin flu
Sebelum musim flu tiba, suntik vaksin bisa mencegah Anda tertular dari penularan virus ini. Butuh waktu dua pekan bagi tubuh untuk membangun kekebalan terhadap flu setelah disuntikkan. Langan menegaskan, suntik vaksin flu tak bisa menjamin penuh Anda aman dari serangan flu. Cuci tangan dan perlindungan lain juga perlu.

4. Jaga kebiasaan sehat
Makanan sehat, olahraga teratur, dan cukup tidur bisa membuat Anda kuat menghadapi perubahan cuaca. Hindari rokok karena bisa membuat Anda rentan dengan penyakit pernapasan. Menurut Langan, konsumsi suplemen vitamin C, E, dan zinc tak perlu benar karena belum terbukti bermanfaat.

5. Jaga kontak dari orang sakit
Jika kontak dengan orang sakit tak perlu-perlu amat, hindarilah. Ini penting karena mereka menjadi bagian dari medium penularan. Akan lebih penting jika Anda memiliki penyakit atau kondisi lain yang bisa meningkatkan komplikasi flu, seperti sedang hamil atau diabetes.

NUR ROCHMI | LIVESCINCE

Terpopuler:
Wanita Inggris Habiskan 18,9 Tahun untuk Diet
Berkah Natal, Pengidap Leukemia Temui Taylor Swift 
Pertama Kali, Biennale Desain dan Kriya Indonesia
Purbalingga Jadi Destinasi Wisata Layak Dipilih 
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta  

 


10.19 | 0 komentar | Read More

Perilaku Orang Tua Pengaruhi Level Depresi Anak  

TEMPO.CO, New York - Anak muda yang orang tuanya cenderung bersikap kasar atau bermusuhan mengalami peningkatan risiko depresi dan kecemasan, demikian sebuah penelitian komprehensif atas kajian dua studi mengungkapkan.

"Anak-anak cenderung mengalami depresi dan kecemasan untuk pertama kalinya ketika berusia 12 hingga 18 tahun," penulis riset ini mengungkapkan seperti dikutip situs Reuters edisi 13 Desember 2013. Para peneliti mengkaji 181 makalah yang dipublikasikan terkait dengan potensi hubungan antara perilaku orang tua dan anak-anak mereka yang menyimpang.

Menurut ketua peneliti, Marie Yap, sangat tidak mungkin mengatakan hubungan antara orang tua dan faktor lain yang berpengaruh pada tingkat depresi dan kecemasan, seperti bullying di sekolah, tidak saling mempengaruhi.

"Dari hasil penelitian yang lebih luas, sangat jelas bahwa peran dan kehadiran orang tua dalam kehidupan anak mereka. Orang tua mempunyai peran yang sangat penting, baik langsung maupun tidak langsung," kata dia. Penelitian Yap ini dilakukan di Population Mental Health Group di Melbourne School of Population and Global Health di Australia.

Adapun menurut U.S. Centers for Disease Control and Prevention, depresi berdampak pada lima hingga 10 persen remaja dan kecemasan yang dialaminya, termasuk panic disorder, yang mempengaruhi sekitar 25 persen remaja.

Dalam analisis baru ini, hubungan yang lebih kuat berkaitan dengan parenting dan depresi, termasuk rasa sedih dan menurunnya ketertarikan untuk melakukan aktivitas tertentu.

Cara yang bisa dilakukan orang tua untuk meminimalisasi level depresi adalah memonitor kegiatan anak-anak mereka sembari memberikan kebebasan (otonomi) untuk membuat keputusan. Sebaliknya, menurut kajian atas Journal of Affective Disorders, orang tua yang kurang hangat, sering bertengkar, dan secara umum bermusuhan, mempunyai anak yang lebih cenderung terkena depresi atau kecemasan.

"Dalam meta-analisis yang kami lakukan, sikap bermusuhan termasuk di dalamnya kekerasan, sarkasme, ketidakramahan, kritik, hukuman, dan mempermalukan atau penolakan yang dilakukan orang tua kepada anak-anaknya, termasuk konflik orang tua-remaja," kata Yap.

Ron Rapee, Distinguished Professor dan Director of the Centre for Emotional Health di Macquarie University di Sydney, Australia, mengatakan bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya kecemasan dan depresi pada anak-anak yang tidak bisa diubah. Namun, ia menambahkan, parenting adalah faktor yang bisa diubah.

"Jadi, jika kita bisa mengidentifikasi cara orang tua dalam mempengaruhi kecemasan dan depresi anak-anak mereka, kita bisa mengajari para orang tua mencegah terjadinya emotional disorder," ujar Rapee, yang merupakan rekan Yap tetapi tidak terlibat dalam kajian ini.

ARBA'IYAH SATRIANI | REUTERS

Topik Terhangat
Atut Ditahan | Natal dan Tahun Baru | SEA Games | Jokowi Nyapres | Petaka Bintaro |

Berita Terpopuler
Usul KPK Kurangi Utang Negara Rp 2.000 Triliun
PTUN Batalkan Keppres Pengangkatan Patrialis
KPK Sita 31 Sepeda Motor Terkait Akil Mochtar
Di Tahanan, Gerak-gerik Atut Disorot CCTV 
Antara Tuhan dan Penangguhan Penahanan Atut  


10.19 | 0 komentar | Read More

Berkah Natal, Pengidap Leukemia Temui Taylor Swift  

Written By Unknown on Selasa, 24 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.COPennsylvania – Keinginan Laney Brown di Natal--yang mungkin menjadi Natal terakhirnya--terpenuhi. Bocah perempuan 8 tahun ini sangat ingin bertemu penyanyi idolanya, Taylor Swift. Ia bermimpi mengundang beberapa orang untuk merayakan Natal bersama di kediamannya di West Reading, Pennsylvania, Amerika Serikat.

Kantor berita CNN melaporkan, Laney adalah penderita leukemia myeloid akut sejak tujuh bulan lalu. Hasil pemeriksaan pekan kemarin menunjukkan bocah yang sangat suka musik dan menari ini memiliki sel-sel kanker di 70 persen darahya. Dokter mengatakan harapan hidupnya tidaklah besar.

Dia pun diizinkan pulang untuk merayakan Natal, sekaligus ulang tahunnya yang jatuh Jumat lalu, di rumah. Bukan main senangnya Laney. Pada hari ulang tahunnya, ia bisa berbincang dengan Taylor Swift meski hanya lewat Face Time, aplikasi video chatting dari Apple.

Bahkan, ribuan orang datang ke rumahnya untuk bernyanyi dan menari bersama gadis kecil ini. Santa Claus pun turut hadir di sana. Ia terlihat gembira meski tubuhnya begitu lemah.

Dalam akun Facebook milik keluarga Laney, diunggah sebuah foto yang menggambarkan gadis itu mengacungkan kedua ibu jari meski ia terbaring dengan alat bantu pernapasan.

ANINGTIAS JATMIKA | CNN

Terpopuler
Tolak Mega-Jokowi, Kader PDIP Deklarasikan PROJO
Dua Hari Penahanan, Atut Nyapu dan Ngepel Lantai?
Ada Upaya Menjegal Rano Karno Menjadi Gubernur
Di Bursa Capres PDIP: Ongkos Politik Jokowi Murah
Ponsel Tercerdas Tahun 2013 Adalah...


10.19 | 0 komentar | Read More

Wanita Inggris Habiskan 18,9 Tahun untuk Diet

TEMPO.CO, London - Sebuah studi terbaru menunjukkan bahwa wanita di Inggris menghabiskan 18,9 tahun dalam hidupnya untuk melakukan diet. Rata-rata wanita Inggris merencanakan kehilangan 8 kilogram dalam periode 8,11 minggu pada setiap diet yang dimulainya, seperti saat memulai tiga diet dalam setahun. Artinya, dia hendak melakukan diet untuk 30 tahun dalam hidupnya.

Namun, mereka menerapkan diet yang tak selalu berjalan wajar. Misalnya, banyak wanita gagal diet setelah 5,05 minggu dan kehilangan hanya dua pertiga berat badannya (lima kilogram). Artinya, ia diet untuk 18,9 tahun, mendekati seperempat (23 persen) hidupnya.

Setelah dietnya berakhir, rata-rata mereka mendapatkan kembali berat badannya hanya dalam 6,19 minggu. Dengan kata lain, mereka menghabiskan 23,1 tahun dalam hidupnya untuk mendapatkan kembali berat badannya yang hilang.

Angka-angka itu didasarkan pada data angka harapan hidup perempuan di Inggris (82,8 tahun), dengan asumsi rata-rata wanita mulai berdiet usia 18 tahun.

Penelitian dari the New Atkins Nutritional Approach menunjukkan, waktu populer wanita memulai diet adalah Januari, yakni saat wanita membuat resolusi tahun baru. Pada Mei, sebanyak 13 persen mendapatkan kembali berat badannya dalam liburan musim panas. Lalu pada Oktober, mereka memutuskan kembali fit untuk musim perayaan.

Hampir satu dari lima pelaku diet pada tahun baru gagal kehilangan berat badan mereka pada  Februari. Sebanyak 16 persen dari pelaku diet berhenti pada Agustus (masa liburan musim panas berakhir), dan 37 persen tergoda melupakan diet mereka pada Desember.

Lebih dari sepertiga wanita Inggris diet untuk menyiapkan acara tertentu, seperti Natal dan ulang tahun. Hal ini menjadi motivasi umum mereka dibandingkan motivasi lain, seperti untuk meningkatkan kepercayaan diri, meminimalkan risiko kondisi kesehatan yang serius, dan terlihat baik untuk pasangan mereka.

Perempuan di Liverpool diketahui memiliki "tekad diet" paling keras. Mereka menghabiskan 6,04 minggu (22,6 tahun dalam hidup mereka) untuk diet. Sementara wanita di London merasa sulit untuk menahan godaan--rata-rata mereka diet hanya untuk 4,65 minggu (17,4 tahun selama hidup mereka).

"Angka-angka baru kami cukup mengkhawatirkan karena menunjukkan rata-rata pelaku diet Inggris menurunkan berat badan sebagai perbaikan jangka pendek untuk sebuah event atau acara, dan mengulangi proses yang sama, lagi dan lagi, tanpa hasil," kata ketua ahli gizi untuk the New Atkins Nutritional Approach, Linda O'Byrne.

Ia menimpali, "Ini adalah efek samping umum dalam melihat penurunan berat badan sebagai jangka pendek 'iseng' untuk membantu Anda mencapai jumlah target pada skala di hari tertentu. Ini bisa menjadi tidak sehat dan akan menyebabkan berat badan yang menumpuk setelah acara berlalu."

Linda juga mengatakan, bila berat badan hilang pada tingkat yang stabil sebagai bagian dari gaya hidup sehat, berkelanjutan, akan jauh lebih mudah untuk membuat wanita tetap ramping.

Ditambahkannya, "Menjaga berat badan yang sehat dan gaya hidup juga lebih mudah jika Anda memiliki tujuan jangka panjang, seperti meningkatkan rasa percaya diri dan meminimalkan risiko kondisi kesehatan yang serius."

ANT | ALIA

Berita Terpopuler:
Wajah Atut Memerah Diduga Akibat Silikon
Awas, Kunyah Permen Karet Bisa Sebabkan Migren
Agnes Monica Tampil Seksi di Majalah Amerika
Sandal Jepit Havaianas Dijual Rp 10 juta?
Olah Raga Ringan Kurangi Risiko Batu Ginjal


10.19 | 0 komentar | Read More

Mantan Ketua KPAI Prihatin pada Kasus Atut

Written By Unknown on Senin, 23 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Ir Dra Giwo Rubianto Wiyogo, M Pd, 51 tahun, penggiat dan aktivis organisasi perempuan, prihatin dengan ditahannya Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Giwo mengatakan, semoga Atut Chosiyah tetap tegar dan besar hati menghadapi kasusnya. "Sesama perempuan harus memberi dukungan," katanya. Sebagai kader Partai Golkar, Atut menjabat Ketua Umum Pimpinan Pusat Kesatuan Perempuan Partai Golkar, sedangkan Giwo menjadi wakil ketua umumnya. Dengan demikian, hubungan keduanya cukup dekat dalam organisasi. "Karakter dan kepemimpinannya cukup baik," kata Giwo.

Ia menyatakan prihatin dengan kejadian yang dialami Atut. Sebab, di satu sisi, perempuan pertama yang menjadi gubernur di Indonesia harusnya menjadi inspirasi bagi perempuan Indonesia, tapi ini malah menjadi tersangka dalam kasus tindak pidana korupsi. Menurut dia, sepanjang belum ada kekuatan hukum tetap, maka ia berpegang pada asas praduga tak bersalah. (Baca: Ditahan KPK, Atut Tetap Menjabat Gubernur Banten)

Perempuan bernama panjang Sri Woerjaningsih ini berharap kejadian yang dialami Atut dapat dijadikan pelajaran berharga bagi perempuan Indonesia. "Perempuan harus bisa mawas diri, besar hati, tidak terpengaruh oleh perasaan emosional ketika menghadapi masalah," kata mantan Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada 2004-2007 ini.

EVIETA FADJAR

Berita Terpopuler
Kebiasaan Ekstrem Hatta-Sjahrir di Banda-Neira
Hari Ibu, Martha Tilaar Kagumi Perempuan Indonesia  
Sisca Soewitomo: Kasih Ibu Selezat Masakan Indonesia  
Cara Hatta-Sjahrir Tanamkan Patriotisme di Banda


10.19 | 0 komentar | Read More

Pertama Kali, Biennale Desain dan Kriya Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Pameran desain dan kriya berskala nasional mengedepankan konsep, kreatif dan inovasi pertama kali digelar. Pernah digelar pada expo seni dan desain pada 1992 tapi ke belakang yang digelar hanya pameran industri kreatif seperti kerajinan (inacraft).

Padahal pada expo seni pada 1992 itu menggabungkan karya seni dan desain termasuk fashion, jewelry, tekstil, desain produk, seni lukis, patung dan grafis. "Pameran itu tidak bisa dikatagorikan biennale secara konseptual. Dan sejak saat itu tak ada lagi pameran sama dengan expo," kata Eddy Soetriyono, steering comittee Biennale Desain dan Kriya Indonesia, di gedung Sapta Pesona, Jakarta pada 18 Desember 2013/

Kritikus seni ini mengatakan, biennale yang dibuka pada 19 Desember di Galeri Nasional ini menempatkan desain sebagai kajian utama dengan mempertimbangkan peleburannya dengan dunia seni,industri,ekonomi dan aspek-aspek budaya lainnya.

Pameran itu menampilkan 93 peserta dari delapan sektor ekonomi kreatif, yaitu bidang arsitektur, interior, mebel, produk, kriya, tekstil, desain interior, mode, dan grafis yang terbagi dalam 13 karya kolaborasi dan 53 karya perseorangan.

Semua karya tersebut memiliki satu tema, Geoetnik. Tema ini dipilih karena Indonesia memiliki 600 etnik. Identitas bangsa menjadi penting digali agar desain Indonesia tidak menjadi pengikut, melainkan menjadi landasan agar muncul identitas desain Indonesia.

"Tren desain mengarah kepada slow design berupa anyam, ukir dan tenun. Ketika orang jenuh pada produk manufaktur maka kembali ke produk tangan atau semi produksi," kata  Irvan A Noe'man, salah satu kurator. (baca : Arsitek Indonesia akan Unjuk Kebolehan di Venesia)

Imelda Akmal, arsitek yang masuk dalam steering committee mengatakan, desainer tidak boleh terjebak dengan kata etnik."Etnik dipikir dari tradisi, padahal itu akar dari esensi untuk menciptakan menjadi sesuatu yang baru," kata Imelda.

Sementara Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar menyatakan dukungannya terhadap ajang ini. "Kita akan dorong wadah berharga untuk desainer agar berkontribusi pada dunia kreatif," kata Sapta.

Desainer fashion Susan Budiardjo menampilkan karya kolaborasi berupa instalasi, bersama Uy Dharma Prayoga dan Gilang L Mandiri berjudul Rebirth.Acara ini nantinya akan digelar setiap dua tahun sekali.

EVIETA FADJAR

Berita Terpopuler

Kebiasaan Ekstrem Hatta-Sjahrir di Banda-Neira
Hari Ibu, Martha Tilaar Kagumi Perempuan Indonesia 
Perempuan Lebih Cepat Dewasa dari Laki-laki
Melongok Rumah Hatta dan Sjahrir di Banda-Neira


10.19 | 0 komentar | Read More

Kebiasaan Ekstrem Hatta-Sjahrir di Banda-Neira

Written By Unknown on Minggu, 22 Desember 2013 | 10.19

Mesin ketik Sutan Syahrir dan foto keluarga terletak di atas meja di rumah pengasingannya, di Banda Neira, Senin (14/10). Belanda mengasingkan dua tokoh kemerdekaan ini karena sikap kritisnya terhadap pemerintah Belanda pada 1 Februari 1936. TEMPO/Ayu Ambong

TEMPO.CO , Jakarta: Lokasi pengasingan Muhammad Hatta dan Sutan Sjahrir di Banda-Neira masih bisa ditemui hingga kini. Tim Tempo (penulis Agung Sedayu dan fotografer Ayu Ambong) mengunjungi situs-situs bersejarah itu pada pertengahan Oktober lalu. Kami bertemu dengan Meutia Farida Hatta Swasono, anak Wakil Presiden Indonesia pertama itu, dalam pertemuan tak terduga.

Dalam obrolan usai makan malam di Hotel Maulana, Meutia bercerita bahwa Hatta dan Sjahrir memiliki kebiasaan agak ekstrem selama di Banda. Mereka kerap berenang sekitar 300 meter menyeberang selat Neira dan kemudian langsung mendaki hingga puncak gunung api Banda. "Bapak kerap merenung di sana, pemandangannya indah," ujar Meutia.

Penasaran, besoknya saya dan Ayu naik kole-kole, sebutan kapal kayu kecil di Banda, menyeberang selat Neira menuju gunung api Banda dan mendakinya. Gunung ini termasuk unik karena kakinya langsung berada di dasar laut. Ketinggiannya hanya sekitar 600 meter dari atas permukaan laut. Namun jalur pendakian curam dan licin berkerikil. Rata-rata dibutuhkan waktu sekitar 2 jam untuk bisa mencapai puncaknya. Tepat jam 12 siang kami sampai di atas.

Tidak ada apapun di atas sana, selain terik matahari, bebatuan panas, dan cekungan bekas kawah yang masih mengepulkan asap belerang. Namun pemandangan dari sana luar biasa. Lautan Banda berkilauan bagai hamparan cermin raksasa lengkap dengan perahu nelayan dan gugusan pulau-pulau Banda di atasnya.

Saya membayangkan Hatta dan Sjahrir dulu duduk di puncak gunung ini, menatap ke bawah ke bentangan negeri yang indah namun masih terjajah, lantas mereka berdiskusi tentang masa depan Indonesia.

TIM TEMPO | AMIRULLAH


10.19 | 0 komentar | Read More

Melongok Rumah Hatta dan Sjahrir di Banda-Neira

Warga menggendong anaknya di teras Rumah pengasingan Sutan Syahrir di Banda Neira, Maluku, Senin (14/10). Belanda pernah mengasingkan tokoh Kemerdekaan Indonesia Mohammad Hatta dan Sutan Sjahrir selama enam tahun di pulau Banda Neira. TEMPO/Ayu Ambong

TEMPO.CO , Banda: Pernah jadi tempat pembuangan Muhammad Hatta dan Sutat Sjahrir, Banda-Neira masih menyimpan tempat-tempat bersejarah. Dua puluh lima meter dari pelabuhan terdapat Rumah Budaya Banda Neira. Di museum itu tersimpan berbagai jenis peninggalan jaman kolonial. Mulai dari meriam berbagai ukuran hingga tembikar. Tim Tempo (penulis Agung Sedayu dan fotografer Ayu Ambong) mengunjungi lokasi itu pertengahan Oktober lalu.

Di samping kanan bangunan itu terdapat rumah pengasingan Sjahrir. Rumah bergaya Indis yang memadukan arsitektur kolonial dan tropis ini memiliki langit-langit tinggi dengan enam tiang penyangga berbetuk bulat, bercendela besar, dan beratap agak curam. Ruang utamanya luas diapit kamar tidur dan ruang kerja. (baca:Cara Hatta-Sjahrir Tanamkan Patriotisme di Banda)

Di sana terdapat gramofon kuno lengkap dengan piringan hitam berlabel Daphnis dan Chloe Suite Symphonique produksi Columbia. Kamar Sjahrir menyimpan lemari kayu berisi sejumlah buku catatan, alat tulis, pakaian, hingga surat pengangkatan Sjahrir sebagai perdana menteri oleh Presiden Soekarno. Di ruang kerja, tersimpan mesin ketik antik Underwood. Di sekitar rumah Sjahrir berderet bangunan-bangunan berarsitektur serupa. Salah satunya adalah bagunan bekas rumah Gubernur Jenderal Belanda Jan Pieterszoon Coen.

Tidak jauh dari sana, dengan jalan kaki saya butuh sekitar 10 menit, terdapat rumah pengasingan Hatta. Rumahnya besar terdiri dari bangunan utama di depan dan bangunan tambahan di belakang. Hatta menyewa rumah itu dari Belanda pemilik perkebunan pala bernama de Vries senilai 10 gulden. De Vries bersedia menyewakan rumah itu dengan harga murah karena konon berhantu. "Tapi ternyata tidak ada," kata Meutia Farida Hatta Swasono, anak Wakil Presiden Indonesia pertama itu, pada Tempo. Tempo bertemu Meutia secara tak sengaja saat berkunjung ke Banda-Neira.

Di ruang kerja Hatta terdapat meja tua lengkap dengan mesin ketik antik. Di ruangan itu dulu Hatta biasa membaca majalah atau mengetik artikel sambil menyeruput kopi tubruk. Ia mengirim tulisanya ke sejumlah media di Jawa atau Belanda. Majalah Sin Tit Po adalah salah satu media yang cukup sering memuat tulisan Hatta kala itu.

TIM TEMPO | AMIRULLAH


10.19 | 0 komentar | Read More

Wajah Atut Memerah Diduga Akibat Silikon

Written By Unknown on Sabtu, 21 Desember 2013 | 10.19

Gubernur Banten, Atut Chosiyah dikawal menuju mobil tahanan setelah menjalani proses pemeriksaan selama tujuh jam di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, (20/12). TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO , Jakarta:Gubernur Banten, Ratu Atut Chosiyah tampak awet muda dibandingkan wanita seusianya. Meski sudah berumur 51 tahun, wajahnya tetap kencang dan segar. Tak ada kerutan dan selalu bersemu merah laiknya wajah remaja.

Saat diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat 20 Desember 2013, wajah Atut terlihat memerah. Pakar mode dan gaya hidup, Sonny Muchlison, kepada Tempo beberapa waktu lalu, menuturkan kecurigaannya bahwa Atut melakukan operasi plastik dengan suntikan silikon.

Sonny menduga Atut telah melakukan operasi plastik pada beberapa titik wajahnya. Setelah operasi plastik, Sonny menduga Atut mengenakan perawatan dengan teknik pengelupasan sel-sel kulit mati. "Seharusnya Atut mengerem diri dulu. Jangan setelah melakukan operasi lalu pakai krim pengelupasan. Akibatnya, seperti yang sering terlihat, wajah Atut kemerahan dan sesekali tampak aneh."

Pria berkacamata ini juga menerangkan pada perawatan operasi wajah biasanya memerlukan waktu khusus supaya hasil operasinya bagus. Demikian juga dengan perawatan yang memakai krim pengelupasan.

"Ada waktu khusus terhadap kulit wajah yang diberi krim ini. Misalnya, tidak boleh kontak langsung dengan sinar matahari dan sebagainya. Jadi, kalau digabung akan aneh," ujarnya. Biaya yang dikeluarkan untuk operasi dan pemakaian krim pengelupasan wajah biasanya sangat menguras kantong,

RINA ATMASARI | HADRIANI P

Topik Terhangat
Atut Tersangka | Mita Diran | Petaka Bintaro | Sea Games | Pelonco ITN

Berita Terpopuler
Presiden SBY Foto Selfie Bareng PM Malaysia
Pujian JK pada Gubernur Atut Chosiyah
Sakit, Atut Tak Penuhi Panggilan KPK
Atut Tersangka, Wawan Sedih dan Prihatin
Di Mobil Tahanan, Atut Menangis

 


10.19 | 0 komentar | Read More

Awas, Kunyah Permen Karet Bisa Sebabkan Migren

TEMPO.CO, Tel Afif - Permen karet ternyata merupakan pencetus migren pada remaja. Para ilmuwan di Tel Aviv University yang berafiliasi dengan Meir Medical Centre di Israel, menemukan bahwa sebagian besar remaja yang berhenti mengunyah permen karet sembuh dari sakit kepala rutin yang biasa dialaminya.

Para ilmuwan, yang dipimpin oleh Dr Nathan Watemberg, percaya temuan ini dapat memungkinkan dokter untuk mengobati ribuan pasien migrain dan sakit kepala karena tegang tanpa perlu tes tambahan atau obat. "Dari 30 pasien kami, 26 orang melaporkan peningkatan signifikan dalam upaya kesembuhan dan 19 orang sembuh setelah tak lagi mengunyahnya," kata Dr Watemberg.

Namun, ketika 20 pasien yang telah sembuh itu kemudian kembali mengunyah permen karet secara rutin, mereka semua melaporkan migrennya kambuh kembali.

Sakit kepala adalah hal biasa di masa kanak-kanak dan menjadi lebih umum dan sering selama masa remaja, khususnya di kalangan perempuan. Pemicu sakit kepala umunya adalah stres, kelelahan, kurang tidur, panas, video game, kebisingan, sinar matahari, merokok, makanan, dan menstruasi. Namun hingga saat ini belum penelitian medis sedikit tentang hubungan antara permen karet dan sakit kepala.

Ide penelitian muncul saat di Pusat Neurologi Anak di Meir Medical Centre banyak pasien yang melaporkan sakit kepala adalah pengunyah permen karet setiap hari. Watemberg kemudian mengambil pendekatan yang lebih statistik; ia meminta 30 pasien antara enam hingga 19 tahun yang mengalami sakit kepala migrain atau ketegangan kronis dan mengunyah permen karet setiap hari untuk berhenti mengunyahnya selama satu bulan.

Setelah sebulan tanpa permen karet, 19 dari 30 pasien melaporkan bahwa sakit kepala mereka hilang sepenuhnya dan tujuh orang melaporkan penurunan frekuensi dan intensitas sakit kepala. Untuk menguji hasil, 20 dari mereka setuju untuk melanjutkan kebiasaan mengunyah permen karet selama dua minggu. Semua dari mereka melaporkan kembali gejala mereka dalam beberapa hari.

Penelitian Watemberg bukan yang pertama terkait permen karet. Penelitian sebelumnya oleh tim lai menunjukkan bahwa mengunyah permen karet menyebabkan stres pada sendi temporomandibular, atau TMJ - tempat di mana rahang bertemu tengkorak. Studi lain menyalahkan aspartam, pemanis buatan yang digunakan dalam permen karet yang paling populer, sebagai penyebab berbagai gangguan, termasuk sakit kepala.

MAIL ONLINE | TRIP B


10.19 | 0 komentar | Read More

Kasus Mita Diran, Kantor Mesti Perhatikan Tiga Hal  

Written By Unknown on Jumat, 20 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Spesialis manajemen stres, J. Rosalina Kristyanti, mengatakan setiap perusahaan perlu memperhatikan tingkat stres para pegawainya. Ini untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kasus Mita Diran, copywriter Young & Rubicam yang meninggal dunia setelah bekerja 30 jam tanpa henti.

Menurut Rosalina, sejumlah pegawai menjadikan tempat bekerja sebagai rumah kedua. Untuk itu, pekerja mesti merasa nyaman dengan kondisi kantor.

Ia mengatakan, manajemen perusahaan mesti memerhatikan tingkat stres karyawannya saat menerapkan aturan manajemen kantor. "Ada tiga hal yang mesti diperhatikan perusahaan untuk mengatur stres pekerjanya," kata Rosalina ketika dihubungi Tempo, Kamis, 19 Desember 2013.

Pertama, sisi organisasi. Hal-hal seperti struktur organisasi yang tidak jelas, deskripsi pekerjaan yang tidak menentu, dan tenggat waktu dapat memicu stres bagi pekerja.

Kedua, faktor fisik, seperti kondisi ruangan kantor. Ia mencontohkan, bekerja tanpa henti di depan komputer tidaklah baik untuk para pekerja.

Lalu yang terakhir adalah hubungan antarmanusia di lingkungan kerja. Ketiga hal ini mesti diperhatikan supaya para pekerja semakin betah bekerja. "Perusahaan harus mengelola tiga hal ini dengan baik. Bukan melulu mengejar target dari pegawainya," kata Rosalina yang meraih Master of Arts bidang konseling dari California University, AS, dan doktor kesehatan masyarakat dari University of Melbourne, Australia.

Ia yakin, jika ketiga hal ini diatur dengan baik, produktivitas pegawai perusahaan pun akan semakin meningkat. "Kita ini tidak bekerja dengan mesin, tetapi dengan manusia. Jadi bagaimana caranya perusahaan memanusiakan karyawannya," kata Rosa yang sudah 25 tahun menjadi pengajar, konselor, dan pelatih yang berspesialisasi dalam bidang psikologi pendidikan, konseling dan manajemen stres.

Di Indonesia, menurut dia, masih banyak perusahaan di kota besar seperti Jakarta yang tidak memperhatikan tiga hal ini. Perusahaan kerap memberi pekerjaan kepada pegawai dengan tenggat waktu yang mepet tanpa memperhatikan kapasitas pekerja.

Ditambah lagi, perusahaan sering kali memunculkan manajemen konflik supaya para pegawainya berkompetisi. Akibatnya, tingkat stres pegawai semakin tinggi. Hal ini perlu diwaspadai. (Baca : Perusahaan Mita Diran Selidiki Masalah Internal)

"Ini tidak bisa dianggap enteng. Saat ada manajemen konflik, lalu malah menimbulkan iri dan menjatuhkan mental pegawai, orang itu bisa tidak happy karena lingkungan kerjanya sama sekali tidak sportif," kata Dekan Fakultas Pendidikan Universitas Siswa Bangsa Internasional itu.

Jika ingin menerapkan manajemen konflik, kata dia, perusahaan mesti melihat karakter setiap pegawainya. Setidaknya, pegawai mesti memiliki keterampilan komunikasi yang baik. Dengan begitu, manajemen konflik yang diciptakan tidak menjadi bumerang bagi perusahaan itu sendiri.


SUTJI DECILYA

Berita Terpopuler

Kemenkes: Polusi Udara Kian Mengkhawatirkan 
Olah Raga Ringan Kurangi Risiko Batu Ginjal
Petit Q, Celana Dalam Pria Supermini di Dunia
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta


10.19 | 0 komentar | Read More

Banda-Naira, Tempat Indah Pembuangan Hatta-Sjahrir

TEMPO.CO , Banda: Laut baru saja membiru kala kapal Pelni Tidar yang ditumpangi Tim Tempo (penulis Agung Sedayu dan fotografer Ayu Ambong) bersandar di pelabuhan Neira, Senin, 14 Oktober lalu. Airnya jernih, tenang, dan berkilau bagai cermin. Bayangan gunung api Banda di seberang dermaga ikut terpantul di sana. Di dermaga yang sama, pada 1 Februari 1936, Mohammad Hatta dan Sutan Sjahrir turun dari kapal Fommel Haut yang mengantar mereka dari pengasingan Boven Digul, Papua, yang keras. Di Neira mereka melanjutkan masa pengasingan hingga 1942. Saya lantas berfikir apa kira-kira tujuan Belanda menjadikan pulau seindah ini sebagai tempat buangan.

Lamunan saya buyar kala terdengar pengumuman supaya penumpang segera turun. Di antara ratusan penumpang yang menghambur keluar tampak Meutia Farida Hatta Swasono berjalan perlahan menuruni tangga kapal yang licin berembun. Tanpa sengaja kami bertemu dan menumpang kapal yang sama dengan anak Wakil Presiden Indonesia pertama itu. Meutia ke Neira untuk menghadiri acara wisuda Sekolah Tinggi Ilmu Perikanan Hatta-Sjahrir, satu-satunya sekolah tinggi di Banda. "Belanda sengaja mengasingkan bung Hatta dan Sjahrir di tempat yang indah ini agar sikap melunak pada pemerintah. Tapi upaya Belanda itu gagal," ujar perempuan 66 tahun menjawab pertanyaan saya.

Meutia menginap di Hotel Maulana yang berada tepat di samping kanan dermaga. Hotel dua lantai bergaya Belanda itu dibangun Des Alwi Abubakar, tokoh Banda yang juga anak angkat Hatta dan Sjahrir. Seluruh kamarnya menghadap selat dan gunung api Banda. Pada 1993 Sarah Ferguson, menantu Ratu Inggris, dan dua anaknya pernah berkunjung ke Banda dan menginap di hotel itu. Begitu juga tokoh selam dunia Jacques Yves Costeau serta vokalis grup Rolling Stones Mick Jagger. "Mereka semua menempati kamar 214," ujar Tanya Marinka, putri Des Alwi, yang kini menjadi pengelola hotel itu.

Banda Neira atau Banda Naira adalah salah satu pulau utama di kepulauan Banda dan sekaligus menjadi pusat pemerintahan Kecamatan Banda, Kabupaten Maluku Tengah. Kecamatan Banda memiliki 12 pulau dengan luas total sekitar 172 kilometer persegi. Hampir tidak ada mobil di sini. Selama empat hari kami hanya menjumpai 3 mobil dan semuanya tidak terawat. "Kami lebih suka jalan kaki dan naik sepeda, apalagi bensin di sini sering langka," ujar Lukman Ang, warga lokal yang menjadi pemandu kami. Berjalan kaki di Neira menyenangkan. Jalanan bersih dan asri, di kiri-kanan jalan berderet bangunan-bangunan bergaya kolonial.

TIM TEMPO | AMIRULLAH

Berita Terkait
Mal Tepi Laut Teluk Jakarta
Akses Mudah bagi Penyuka Game di Smartphone
Melihat Identitas Orang Dayak di Kayan Mentarang


10.19 | 0 komentar | Read More

Kemenkes: Polusi Udara Kian Mengkhawatirkan  

Written By Unknown on Kamis, 19 Desember 2013 | 10.19

Pekatnya polusi kendaraan bermotor hingga menyelimuti sejumlah Gedung-gedung perkantoran dan rumah penduduk yang menyebabkan pencemaran udara di Jakarta, Kamis, 19 Juli 2012. Tingginya tingkat pencemaran udara yang disebabkan meningkatnya jumlah populasi kendaraan bermotor yang menjadikan ancaman bagi warga Jakarta rentan terkena berbagai penyakit, seperti paru-paru, kanker, dan penyakit Infeksi saluran pernafasan atas (ISPA). TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementerian Kesehatan, Tjandra Aditama, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai bahaya polusi udara. Tjandra mengatakan, polusi udara merupakan salah satu sumber pencemaran udara yang berdampak negatif terhadap kesehatan manusia. "Bisa menyebabkan kanker," kata Tjandra dalam siaran persnya, Rabu, 18 Desember 2013.

Polusi udara, kata Tjandra, dapat mengakibatkan penyakit pernapasan karena unsur atau senyawa asing yang seharusnya tidak masuk ke dalam tubuh. Senyawa tersebut masuk melalui sistem pernapasan, bersama udara yang terkontaminasi. "Senyawa ini bisa menghambat saluran pernapasan, mengganggu metabolisme tubuh, dan memicu kanker karena bisa bereaksi pada tingkat biokimia," kata Tjandra.

Prosesnya, ujar Tjandra, hidrokarbon yang ada di udara akan bereaksi dengan bahan lain yang akan membentuk ikatan baru yang disebut plycyclic aromatic hydrocarbon (PAH), yang banyak terdapat di daerah industri dan lalu lintas. Bila PAH masuk ke paru-paru, akan menimbulkan luka dan merangsang terbentuknya sel-sel kanker. Namun, kata Tjandra, hal ini tidak begitu saja terjadi. "Tergantung kondisi tubuh manusia, seperti usia, jenis kelamin, kekebalan tubuh, dan tingkat stres," kata dia.

Untuk mengurangi dan mengatasi penyakit pernapasan yang ada di masyarakat, Kementerian Kesehatan memiliki beberapa program, yaitu mensosialisasikan perilaku hidup bersih dan sehat. Seperti tidak membakar sampah, tidak merokok di dalam rumah, tidak memanaskan kendaraan bermotor di dalam ruangan. (Baca : Kota-kota Peraih Langit Biru Award 2013)

Selain itu, Kementerian Kesehatan menggalakan program green office. Salah satunya dengan merekomendasikan pegawai menggunakan transportasi umum atau bebas polusi. Menyepakati Dokumen Rencana Aksi Nasional Kesehatan Lingkungan (NEHAP) bersama kementerian terkait, yaitu Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Perhubungan, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perindustrian, dan Dewan Nasional Perubahan Iklim.

TRI ARTINING PUTRI

Berita Terpopuler
Jamu 'Tongkat Madura' Berbahaya Buat Wanita 
Olah Raga Ringan Kurangi Risiko Batu Ginjal
Petit Q, Celana Dalam Pria Supermini di Dunia
Lancome Rilis Parfum Harga Fantastis Rp 820 Juta


10.19 | 0 komentar | Read More

Kematian Mita Diran Diberitakan Media Asing  

TEMPO.CO, Jakarta - Mita Diran, copywriter Young & Rubicam yang meninggal setelah bekerja 30 jam tanpa henti, tidak hanya menjadi bahan pembicaraan di Indonesia. Sejumlah media asing juga mengabarkan kisahnya. Misalnya, situs berita Daily Mail. Dalam pemberitaannya, media yang berkantor di London, Inggris, itu menulis bahwa Mita merupakan pekerja keras.

Menurut Daily Mail, Mita merupakan copywriter yang sangat berdedikasi. Sebab, ia kerap menuliskan beban pekerjaannya yang melelahkan di Tumblr. "Tonight, I carry the keys to the office for the eighth day running," kutip Daily Mail dari akun Tumblr Mita. "I'm still here. I have no life. Someone please take me out for drinks, kicks and giggles."

Sementara situs berita The Epoch Times mengutip cuitan akun Twitter Mita, @mitdoq. "Haven't slept since Saturday and I have 30 more copy lines to go and a plane to catch tomorrow afternoon." Kicauan itu ditulis Mita pada Senin, 8 Juli 2013.

Kepada Tempo, ayahanda Mita mengatakan sang anak tak pernah mengeluhkan pekerjaannya. Bahkan, Mita kerap bertukar pikiran dengan Yani perihal proyek iklan yang tengah dia kerjakan. Yani sendiri telah berpuluh-puluh tahun bergelut di dunia periklanan. "Mita memang tekun bekerja, apalagi dia baru mendapatkan tiga penghargaan Citra Pariwara. Jadi semangat kerjanya sedang tinggi," ujar Yani.

Mita Diran telah bekerja di Young & Rubicam selama dua tahun. Sebelumnya, perempuan kelahiran 16 April 1986 itu bekerja pada perusahaan periklanan internasional di Kuala Lumpur, Malaysia. Keputusannya berkecimpung dalam industri periklanan mengikuti jejak ayah tirinya, Yani Sjahrial.

CORNILA DESYANA

Berita terkait:
Perbedaan Pekerja Keras dengan Penggila Kerja
Selain Mita, Inilah 4 Workaholic Sukses di Dunia  
Plus-Minus Workaholic seperti Mita Diran
Perusahaan Mita Diran Selidiki Masalah Internal


10.19 | 0 komentar | Read More

Kasus Mita Diran, Kenali Alarm Tubuh Saat Lembur  

Written By Unknown on Selasa, 17 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Mengenali tubuh yang kecapaian saat lembur bukanlah hal susah. Tubuh yang kelelahan bisa mengeluarkan alarm untuk menandakan bahwa mereka butuh istirahat.

"Tubuh itu alarmnya. Di saat seperti itu, sebaiknya segera istirahat selama delapan jam. Yah, enam jam lah paling sedikit," ujar Staf Divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia-RSUPNCM, dr. H Ari Fahrial Syam, Senin, 16 Desember 2013.

Alarm tubuh yang kelelahan, kata Ari, adalah tubuh yang mulai sempoyongan, kepala pusing, terus menguap, dan kesulitan untuk fokus.

Ari menambahkan, alarm-alarm itu bisa saja dikelabui menggunakan minuman atau suplemen yang mengandung kafein. Namun, sifatnya hanya sesaat.

"Kalau dipakai secara berlebihan (kafein), efeknya berlebihan bagi tubuh," ujarnya menegaskan.

Efek yang bisa muncul karena minum kafein secara berlebih dan bekerja tanpa istirahat adalah gangguan jantung, gangguan paru-paru, dan daya tahan tubuh yang menurun.

Daya tahan tubuh yang menurun di satu sisi bisa memicu orang untuk menderita demam berdarah, typhus, hingga radang tenggorokan.

ISTMAN MP

Berita Terpopuler:
Copy Writer Mita Diran Tewas, Kantor Y&R Libur
Heboh, Copywriter Mita Diran Tewas Usai Kerja 30 Jam
Jumlah Pejabat Perempuan Meningkat Tahun Ini


10.19 | 0 komentar | Read More

Kasus Mita Diran, 6 Hal Buruk Akibat Suka Lembur

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi sejumlah orang, bekerja itu adalah hal yang mengasyikkan. Akan tetapi, bukan berarti tidak boleh mengenal lelah. Terlalu senang bekerja hingga tak kenal lelah bisa menimbulkan berbagai hal buruk, tak terkecuali kematian.

Dikutip dari situs Psychology Today tanggal 16 Desember 2013, George Griffing M.D dari Saint Louis University berkata ada enam hal buruk yang bisa muncul dari kebiasaan gemar kerja secara berlebihan:

1. Lupa Caranya Santai
Orang yang terlalu berlebihan dalam bekerja akan kesulitan untuk bersantai. Kelelahan yang dihasilkan dari bekerja menyebabkan orang susah tidur, berat badan terganggu, hingga tekanan darah meningkat.

2. Pola Makan Jadi Tak Teratur
Mereka yang bekerja secara belerbihan cenderung tidak mengatur pola makannya. Di samping itu, jadi lebih sering memilih makanan cepat saji dibanding makanan sehat. Hal itu berdampak buruk ke tubuh.

3. Lupa Tidur
Bekerja secara berlebihan bisa membuat orang lupa tidur. Tidur yang kurang dari enam-delapan jam per hari bisa menyebabkan gangguan ingatan, kesulitan berkonsentrasi, dan obesitas.

4. Kurang Olahraga
Tidak hanya membuat orang lupa makan, lupa tidur dan lupa santai, orang yang terlalu memprioritaskan pekerjaan di atas segalanya juga cenderung lupa olahraga. Padahal, olahraga penting untuk menjaga kondisi tubuh ke depannya.

5. Jadi Gemar Minum Minuman Keras
Dalam sejumlah kasus, mereka yang gemar bekerja juga gemar mengkonsumsi alkohol. Alkohol dianggap sebagai pelarian yang tepat saat kelelahan. Padahal, alkohol memilik efek buruk, terutama bagi jantung.

6. Tak Kenal Sakit dan Lelah
Mereka yang terlalu gemar bekerja cenderung tidak peduli akan kondisi sendiri. Walhasil, sakit dan lelah pun tak dianggap sebagai hal yang patut diperhatikan.

"Banyak orang beranggapan bahwa mereka harus memaksa diri semaksimal mungkin, bahkan hingga ke titik menyiksa diri agar bisa sukses. Padahal, hal itu berpengaruh pada kondisi tubuh saat ini dan ke depannya," ujar George mengakhiri.

ISTMAN MP/PSYCHOLOGY TODAY 

Berita Lain:
Heboh, Copywriter Mita Diran Tewas Usai Kerja 30 Jam
Mita Diran Tewas, Banyak Pekerja `Dibunuh` Lembur
Copywriter Mita Diran Tewas Akibat Doping Kafein?


10.19 | 0 komentar | Read More

Mal Tepi Laut Teluk Jakarta

Written By Unknown on Senin, 16 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Baywalk Mall menjadi mal terbaru yang ada di kawasan superblok Greenbay Pluit. Mal yang ada di kawasan Jakarta Utara saat ini ada Emporium Pluit Mal dan Pluit Village.

Baywalk ini berdiri di atas lahan seluas 12,5 hektare dan area taman hijau 3,5 hektare. Konsep bangunan kembali ke alam, yakni tema matahari, pasir, dan laut. Chief Executive Officer Baywalk Mall, Ellen Hidayat, menyatakan investasi mencapai angka Rp 1 triliun lebih dengan masa break event point selama tiga tahun.

Luas area mal ini mencapai 103.500 meter persegi, terdiri dari enam lantai. Selain menghadap laut, juga ada ruang terbuka seluas 3 hektare dan waterfront untuk pemandangan lautnya.

"Mudah-mudahan menjadi destinasi baru bagi pengunjung, selain berbelanja, juga menghirup suasana baru," kata Ellen, yang mengaku pengembang mal harus memiliki passion untuk menghadirkan konsep berbeda.

Mal ini juga meraih dua rekor MURI (Museum Rekor Indonesia) untuk bola LED (light emitting diode) berdiameter 6 meter terbesar, berat 5 ton yang tertulis salam dari berbagai bahasa di dunia, dan kanopi 24,76 meter tertinggi di Indonesia.

LED berbentuk bola ini terbesar pertama di sebuah mal, sedangkan kanopi diukur dari titik terendah mal hingga puncak tertinggi 24,76 m. Yakni, panjang 42,81 m dikali 54,90 m. (Baca: 10 Kota Ternyaman di Dunia untuk Berbelanja)

"Diameter LED ini memecahkan rekor dunia. Yang sudah ada di negara lain diameternya 4,5," kata Jaya Suprana, pendiri dan direktur Museum Rekor Indonesia (MURI), saat menyerahkan sertifikat penghargaan tersebut kepada manajemen pusat perbelanjaan ini.

Pada pembukaan akhir November lalu, mal ini meraih okupansi 87 persen dan sudah diisi 110 tenant yang membuka gerai dari 170 gerai yang disewakan.

EVIETA FADJAR

Berita Terpopuler
Tiga Serangkai di Pedalaman Luwu
Torean, Pendakian Jalur Suci Menuju Rinjani  
Dude Harlino Punya Libido Tinggi Versi Dokter Deby  
Cara Menuju Lokasi Wisata Torean


10.19 | 0 komentar | Read More

Para Pria Melakukan Lima Perawatan Ini di Salon

TEMPO.CO, Jakarta -Perawatan tubuh kini tak hanya dilakukan para wanita. Salon-salon kecantikan juga banyak didatangi kaum pria. Bagi mereka, tampil lebih menarik kini menjadi kebutuhan dan gaya hidup.

dr Enrina Diah SpBP mengungkapkan pentingnya pria melakukan perawatan terhadap kulit khususnya kulit muka."Semua kulit itu sama, sama-sama akan menua. Sehingga baik wanita maupun pria baiknya melakukan perawatan," kata Enrina kepada Tempo, Minggu, 15 Desember 2013.

Dewasa ini pria pun mulai gemar melakukan perawatan, lanjut Enrina. Ia mengakatan, sebanyak 20 persen dari pasiennya adalah pria. Kebanyakan pasien pria melakukan perawatan bro-tox.

Berikut lima jenis perawatan yang dilakukan pria :

Bro-tox
Suntik botox untuk pria disebut juga dengan bro-tox. Botox memang jenis perawatan kecantikan yang membuat wajah bebas dari kerutan dan terlihat lebih muda.

Perawatan laser
Pria yang melakukan perawatan laser biasanya untuk menghilangkan tato, memperbaiki tekstur hasil transplantasi rambut, dan menghapus bekas jerawat. Perawatan laser yang paling efektif biasanya adalah laser Fractional CO2 yang diarahkan pada lubang bekas jerawat. Sebab proses tersebut mampu merangsang produksi kolagen untuk menumbuhkan sel kulit yang lebih lembut.

Tanning
Tanning atau mewarnai kulit adalah tren orang Barat yang ingin memiliki warna kulit lebih gelap. Selain berjemur, melakukan tanning indoor juga bisa dilakukan demi mendapatkan warna kulit yang diinginkan.

Waxing
Rambut pada tangan dan kaki biasanya tidak disukai para wanita. Mereka pun melakukan waxing untuk menghilangkan rambut tersebut.

Perawatan gigi
Perawatan gigi yang banyak dilakukan pria adalah veneer. Veneer merupakan pelindung terbuat dari porselen yang didesain sedemikian rupa agar terpasang tepat di gigi sehingga tidak dapat dibedakan dari gigi asli. Tujuan dari perawatan ini tentu saja agar membuat senyum mereka semakin memikat.

Enrina, pendiri Ultimo Aesthetic & Dental Center. Pada 2005, ia mendapat beasiswa pelatihan khusus bedah di sekitar wajah dan kepala (Craniofacial) di Chang Gung Craniofacial dan Cleft Center, Taiwan, Swiss dan Thailand. Ia meraih sertifikat internasional sebagai ahli bedah Craniofacial yang pertama di Indonesia.

RINA ATMASARI

Berita Terpopuler

Tiga Serangkai di Pedalaman Luwu
Torean, Pendakian Jalur Suci Menuju Rinjani 
Dude Harlino Punya Libido Tinggi Versi Dokter Deby 
Cara Menuju Lokasi Wisata Torean


10.19 | 0 komentar | Read More

Cara Menuju Lokasi Wisata Torean

Written By Unknown on Minggu, 15 Desember 2013 | 10.19

Salah satu pemandangan pendakian Gunung Rinjani melalui jalur Torean, Lombok, (20/10). Tidak banyak pendaki lewat jalur ini karena tidak ada angkutan umum, hanya ojek dan truk yang melintas di sana. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO , Jakarta:Jalur alternatif bagi yang berencana mendaki Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat, dapat melewati Torean. Sejumlah moda transportasi tersedia untuk menuju jalur pendakian tersebut.

Dari Bandar Udara Internasional Praya, Lombok Tengah, Anda bisa naik taksi atau bus Damri ke Mataram. Tarif taksi sekitar Rp 120 ribu, bus Damri sekitar Rp 25 ribu.

Selanjutnya dari Mataram bisa naik angkutan umum minibus ke Senaru, dengan tariff Rp 25-30 ribu. Sebelum ke Torean, Anda bisa melapor dan mengurus perizina di Pos Pendakian Gunung Rinjani di Senaru.

Dari Senaru, Dusun Torean, Desa Loloan, Lombok Utara, bisa dijangkau dengan menyewa angkutan umum pedesaan dengan tariff sekitar Rp 200 ribu jika Anda datang berombongan. Bisa juga naik ojek dengan tariff Rp 50 ribu. Total biaya mendaki Gunung Rinjani via Torean diperkirakan sekitar Rp 3 juta.

Di Dusun Torean, tak ada penginapan sekelas losmen, apalagi hotel. Para pendaki bisa menginap di rumah Amak Herni tetua adat setempat sekaligus porter dan pemandu senior.

Di rumah itu terdapat tiga beruga sejenis gazebo yang biasa dipakai untuk tidur pendaki. Amak Herni juga membuka warung yang menjual makanan kecil, minuman, dan logistik lain untuk keperluan pendakian.

Dia tak menetapkan tarif resmi. Untuk menginap di rumahnya, plus sekali makan malam dan sarapan, rombongan (lima orang) dikenai biaya Rp 250-300 ribu.

Untuk menyewa jasa porter dan pemandu, tarifnya diperkirakan Rp 150-200 ribu per hari.

Lalu kapan waktu yang tepat untuk melalui jalur pendakian Torean? Pendakian Gunung Rinjani secara resmi ditutup sepanjang Januari-Maret. Waktu yang pas mendaki lewat jalur Torean antara Mei dan Oktober.

Pada bulan-bulan itu, cuaca bagus dan angin tak terlalu kencang. Debit air Sungai (Kokok) Putih yang harus dilewati di jalur itu juga tak terlalu deras.

Pendakian sebaiknya dilakukan sejak pagi hingga sore. Tak disarankan mendaki lewat rute itu pada malam hari karena jalurnya banyak melalui pinggir jurang yang dalam, bisa mencapai 50-100 meter.

TIM TEMPO | SUTJI

Berita Terkait
Tips Pintar Membeli Susu Formula 
Dude Harlino Punya Libido Tinggi Versi Dokter Deby 
Torean, Pendakian Jalur Suci Menuju Rinjani 
Rawa Buaya, Ranca yang Berkarang


10.19 | 0 komentar | Read More

Tiga Serangkai di Pedalaman Luwu

TEMPO.CO , Jakarta:Dalam edisi Danau, Tim Tempo mengupas tentang tiga danau di Sulawesi Selatan: Matano, Mahalona, dan Towuti. Tiga danau yang masih alami ini saling terhubung oleh dua sungai. Salah satunya termasuk yang terluas di Indonesia.

Danau Matano terletak di Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur. Desa Soroako, yang terletak di sisi barat danau, telah berkembang jadi kota modern yang rapi, terutama karena sebagian besar daerah ini dikelola PT Vale Indonesia Tbk (dulu PT Inco), perusahaan tambang nikel yang beroperasi sejak 1968. Rumah peristirahatan milik perusahaan berjejer di sepanjang tepi danau, termasuk lapangan golf.

Dengan kedalaman sekitar 500 meter, Matano menjadi danau terdalam di Asia Tenggara dan terdalam kedelapan di dunia. Danau ini tersambung melalui sungai dengan Danau Mahalona, dan Danau Towuti di bagian selatan. Towuti, yang luasnya, 561 kilometer persegi, merupakan danau terluas kedua di Indonesia. Ketiga danau ini terbentuk akibat kegiatan tektonik jutaan tahun silam.

Soroako dapat ditempuh dengan angkutan udara dan darat dari Makassar. Tim Tempo yang pergi ke sana memilih berangkat melalui jalur udara. Dari Kota Makassar, tim naik pesawat Fokker 50 milik Indonesia Air yang disewa Vale.

Satu jam kemudian, pesawat mendarat di Bandar Udara Soroako, tepat di seberang Terminal Soroako, tempat bus dari Makassar dan kota lain terparkir. Lantaran tak ada angkutan umum, tim pun naik ojek menuju sebuah hotel yang menghadap ke Danau Matano.

Dermaga Soroako menjadi gerbang utang menuju dua desa di seberang danau: Desa Matano dan Desa Nuha, Kecamatan Nuha.

Untuk mengunjungi beberapa lokasi di sekitar danau, Tim Tempo menggunakan sebuah ketinting (perahu bermotor). Ongkosnya sekitar Rp 400 ribu sehari penuh. Di tengah danau, ketinting pun berhenti. Saat merapat ke tebing karang yang dipenuhi semak belukar, terdapat gua di bawah air.

Tinggi lubang ini 10-15 meter. Gua itu kira-kira separuh luas lapangan badminton. Karangnya kebanyakan menonjol ke bawah. Airnya jernih, sehingga baying-bayang baru besar di dasar sana tampak jelas dari permukaan. Kolam itu hijau ditimpa cahaya matahari dari lubang tadi dan lubang kecil yang menghadap ke danau. Ini betul-betul gua rahasia. Kecantikannya hanya bisa dinikmati dengan memasukinya.

Hanya beberapa menit dari gua di bawah air, tim pun sampai di gua lain. Gua itu, seperti gua umumnya, kering dan berbatu. Tak seberapa luas, tapi ada tulang yang berserakan di situ. Penduduk sekitar menyebutnya Gua Tengkorak karena dulu banyak tulang-belulang manusia di sana yang konon sudah ada sejak masa pra-Islam.

Di Desa Mahalona, kurang dari sejam dari dermaga Soroako, kita bisa membasuh muka di Mata Air Bora-bora, yang letaknya hanya beberapa langkah dari tepi danau dan dasarnya sering mengeluarkan gelombang udara.

Desa itu dulu merupakan cikal-bakal Kerajaan Luwu dan penghasil besi terbaik di Nusantara. Hasil penelitian Australian National University menyebutkan desa itu sudah dihuni sekitar 2.000 tahun lalu dan tanahnya mengandung bijih besi. Besi dari desa inilah yang diperkirakan menjadi sumber bagi 'pamor Luwu', kandungan khas pada keris dari Luwu, yang sudah dikenal sejak zaman Majapahit.

Peneliti memperkirakan pengolahan besi besar muncul di Matano pada abad ke-15 dan ke-16. Menurut sesepuh desa dan mantan prajurit Darul Islam pimpinan Kahar Muzakkar, Dewi, di wilayahini dulu ada 40 tempat pandai besi yang membuat senjata dan meriam. Namun ketika Belanda masuk, semua tempat pengolahan besi dan senjata disita. Masyarakat juga dilarang mengolah bijih besi. Penduduk desa itu kemudian hanya berkebun cokelat dan merica. Hingga kini.

TIM TEMPO | SUTJI

Berita Terkait
Plawangan, Pintu Sebenarnya menuju Rinjani
Torean, Pendakian Jalur Suci menuju Rinjani
Pasir Putih dan Air Bening di Pantai Koka
Cubadak, Surga Italia di Selatan Sumatera Barat
Tanjung Tinggi, Bilik-bilik Laskar Pelangi


10.19 | 0 komentar | Read More

Kepulauan Togean, Senja Sunyi di Lidah Sulawesi

Written By Unknown on Sabtu, 14 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, Jakarta - Kepulauan yang termasuk dalam Provinsi Sulawesi Tengah ini cocok sekali bagi pasangan muda yang ingin bermulan madu: tak terjangkau sinyal, senja pantainya syahdu, lautnya landai dan tenang, aman untuk berenang dan menyelam.

Ada 66 pulau kecil di perairan Togean. Dari beberapa yang menyediakan penginapan, Kadidiri paling terkenal. Setidaknya ada tiga cottage di sana: Black Marlin, Pondok Lestari, dan Kadidiri Paradise. Keberadaan pulau ini paling dekat dari Wakai, pelabuhan di tengah teluktempat singgah kapal rute Gorontalo-Ampana. Pulau ini juga paling mudah untuk mencapai titik-titik menyelam atau sekada snorkeling.

Meski Kadidiri sudah dikembangkan sebagai daerah wisata sejak 1995, tak banyak orang Indonesia yang tahu tentang pulau ini. "Tamu saya kebanyakan dari Eropa," ujar Yani Tahir, pemilik Black Marlin. Pada pertengahan Oktober lalu yang bukan waktu libur itu, 16 kamarnya penuh oleh pasangan pelancong dari Belanda, Prancis, Jerman, Hungaria, Denmark, dan Inggris.

Keinginan Yani untuk membuka kamar di Kadidiri itu karena banyak para turis bertanya kepada menantunya yang mengelola resor Blue Marlin di Lombok, Nusa Tenggara Barat, tentang laut lain yang bagus untuk diselami tapi masih sepi. Crispin Gibbs, menantu Yani, asal Inggris, lalu menyebarkan informasi tentang Togean yang masih perawan ke para turis yang berkunjung ke Lombok atau Bali.

Tapi cara mencapainya yang ribet membuat pelancong jiper berpelesir ke Togean. Dari Jakarta setidaknya butuh dua hari untuk sampai di Kadidiri. Bandara udara terdekat hanya di Poso. Dari Poso, satu-satunya cara menempuhnya adalah jalan darat yang meliuk-liuk dan rusak selama lima jam ke Ampana, ibu kota Kabupaten Tojo Una-Una.

Dari Ampana, kita masih harus naik feri selama lima jam ke Pelabuhan Wakai, dengan kapal yang tak selalu ada setiap hari. Ditambah lagi tak ada sinyal di pulau seluas Singapura itu. Listrik di penginapan bersumber pada mesin diesel yang bahan bakarnya diangkut dari Wakai. Yani menghabiskan Rp 20 juta sebulan untuk ongkos mengangkut air dan solar.

Maka lengkaplah Kadidiri: pantainya sunyi; lautnya jernih dan kaya biota; tak ada sinyal, juga setrum, dan anasir modern lain. Para turis asing menyebut pulau-pulau di lidah Sulawesi itu sebagai destinasi yang cocok untuk berbulan madu.

TIM TEMPO | SUTJI

Berita Lain:
Leonardo DiCaprio Bakal Jadi Pembalap Formula
Fantastic Fatin, Menengok Keseharian Fatin Shidqia
Selebriti Hollywood Ternyata Dibayar Berlebihan
Bimbim Slank Bicara Tragedi Kereta Bintaro


10.19 | 0 komentar | Read More

Tiga Jalur Mencapai Togean

Situs snorkeling Batu Lemboto, Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah. Tempat berenang di laut lepas dan terdapat 3 saung untuk nelayan berteduh jika badai. Tempo/Ratih Purnama

TEMPO.CO, Jakarta--Kepulauan Togean menjadi lokasi menarik di lidah Sulawesi yang menarik untuk dikunjungi. Selain keindahan lautnya, tempatnya yang tenang membuat pulau ini dianggap cocok menjadi pilihan pasangan muda untuk berbulan madu.

Kadidiri menjadi satu dari 66 pulau kecil di perairan Togean yang terkenal. Selain Kadidiri, di Togean terdapat sejumlah resor yang menjadi tempat snorkeling dan menyelam. Di antaranya di Pulau Taipi, Una-Una, Karina, Katupat, Kundurang, dan Malenge.

Perlu dua hari mencapainya dari Jakarta dengan tiga moda transportasi: udara, darat, dan laut. Meski perjalanannya cuku panjang, biaya berlibur ke sana tak terlalu mahal. Dari Ibu Kota minimal Rp 5 juta untuk transportasi, penginapan, akomodasi, dan sewa alat snorkeling selama sepekan.

Lewat Gorontalo
Jakarta-Gorontalo 2 jam
Maskapai: Garuda, Lion, Sriwijaya
Kapal: Gorontalo-Wakai 12 jam. Kapal Tuna Tomini pukul 20.00 Wita dengan tarif Rp 100 ribu
Kapal kecil: dari Wakai-Kediri 15 menit. Dijemput kapal resor

Lewat Palu
Jakarta-Palu 2 jam
Maskapai: Garuda, Lion, Sriwijaya
Taksi: Palu-Ampana 10 jam
Bus: rute Palu-Poso-Ampana berangkat pukul 10.00 dan 17.00 Wita
Travel: Palu-Ampana dengan tarif Rp 110 ribu
Kapal: Ampana-Wakai 5 jam. Kecuali Jumat, kapal ke Wakai berangkat setiap pukul 10.00 Wita dengan tarif Rp 50 ribu
Kapal kecil: Wakai-Kadidiri 15 menit. Dijemput kapal penginapan

Lewat Poso
Jakarta-Makassar 2 jam
Maskapai: semua
Makassar-Poso 1 jam 20 menit
Maskapai: Merpati, Lion Air
Taksi: Poso-Ampana 5 jam. Sewa taksi Rp 500 ribu
Bus: Poso-Ampana berangkat pukul 10.00 Wita dengan tarif Rp 50 ribu
Travel: Poso-Ampana dengan tarif Rp 110 ribu
Kapal: Ampana-Wakai 5 jam
Kapal kecil: Wakai-Kadidiri 15 menit. Dijemput kapal penginapan

Rekomendasi: Dari tiga jalur itu, semua berujung di Pelabuhan Wakai, pelabuhan terbesar di Pulau Batudaka. Paling gampang via Gorontalo. Meski kita mengarungi laut 12 jam, jalur ini lebih sedikit gonta-ganti transportasi. (Cek #Surga Wisata Indonesia lainnya)

TIM TEMPO | SUTJI


10.19 | 0 komentar | Read More

Teriakan Orang Tua Pengaruhi Mental Remaja

Written By Unknown on Kamis, 12 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO , New York: Anak remaja yang kerap mendengar ancaman atau teriakan dari orang tuanya memiliki risiko lebih besar depresi dan berprilaku menyimpang, seperti melanggar peraturan.

"Pekerjaan rumahnya adalah masalah perilaku verbal," ujar Annette Mahoney, profesor psikologi di Bowling Green State University di Ohio mengenai riset terbarunya kepada Reuters Health edisi 10 Desember 2013.  "Sangat mudah untuk mengabaikan hal tersebut tetapi studi kami menunjukkan bahwa ketidakramahan verbal sangat relevan, khususnya untuk para ibu yang berteriak atau memukul dan para ayah yang melakukan hal yang sama."

Semua anak yang diteliti dalam riset dia, dirujuk ke klinik terdekat akibat penyakit mental atau masalah perilaku. Ibu mereka melakukan kekerasan baik verbal maupun fisik sehingga meningkatkan risiko anak-anak tersebut mengalami depresi dan masalah perilaku lainnya. Tindakan serupa oleh para ayah pun memiliki dampak sama.

Para peneliti menegaskan bahwa orangtua bisa terperangkap dalam lingkaran kekerasan. Kekerasan verbal, kata Mahoney, "mempunyai sebuah siklus alami." Anak-anak dengan perilaku yang bermasalah atau penyakit mental, sambung dia, akan sulit ditangani.

Remaja yang mengalami kekerasan fisik dari orang tua, seperti dipukul, dicekik atau diancam dengan senjata atau benda tajam, berisiko lebih tinggi untuk mengalami penyakit mental dan masalah perilaku. "Agresi verbal orangtua pada remaja sama merusaknya dengan agresi fisik yang parah, khususnya dalam keluarga yang memang selama ini mengalami masalah dengan kesehatan mental," kata Michelle Leroy dari Bowling Green State University yang memimpin riset itu.

Untuk studi yang dipublikasikan di jurnal Child Abuse & Neglect, remaja bermasalah berusia 11 hingga 18 tahun mengisi survei yang menanyakan apakah mereka dipukul, atau mengalami kekerasan lainnya selama satu tahun terakhir. Orang tua dari anak-anak tersebut juga terlibat, melaporkan perilaku mereka dalam frame yang sama.

REUTERS |ARBA'IYAH SATRIANI

Topik Terhangat
Kecelakaan Kereta Bintaro | SEA Games Myanmar | Pelonco Maut ITN | Dinasti Atut | Mandela Wafat

Berita Terpopuler
Kisah Penjaga Palang Kereta 1: Mual Lihat Mayat
Teknisi Beri Isyarat Kereta Akan Menabrak 
Petugas KA Bintaro Korbankan Nyawa Demi Penumpang
Jokowi: DKI Terlambat Bangun Terowongan


10.19 | 0 komentar | Read More

Pria Masa Kini Mulai Menyukai Botox

TEMPO.CO, Jakarta - Kehidupan masa kini mengubah persepsi bahwa pria yang dulu anti dengan dunia kecantikan, saat ini justru sebaliknya. Para pria mulai menyukai perawatan diri dan kecantikan. Mereka juga tak ingin menjadi tampak tua seiring usia. "Mereka mulai melakukan pembenahan dengan perawatan diri, misalnya dengan melakukan prosedur botox atau Botulinum toxin," kata dr. Olivia Ong (baca: Kiat Cantik di Hari Nan Fitri), pakar kecantikan saat ditemui di kliniknya pada Selasa, 10 Desember 2013.

Menurut Olivia, kaum Adam mulai menyukai botox (Baca: Garis Senyuman Penting Demi Maap Lahir Batin) karena cara kerja produk perawatan ini untuk merelaksasi otot. Hasilnya membuat wajah tampak terlihat lebih kencang. "Jangan salah, para pria pun tak mau untuk terlihat kerutan, keriput di sana-sini. Bagi mereka, sebisa mungkin disamar atau dihilangkan problem seperti ini," ujar dokter berkulit putih itu.

Tak hanya botox, produk lain yang juda menjadi pilihan para pria masa kini untuk tampil awet muda dan menarik adalah dengan filler. Cara kerja filler adalah mengisi bagian kosong di wajah karena faktor usia dan gaya hidup.

"Ada banyak pria yang merasa kok hidungnya enggak oke, kurang mancung di bagian atas, atau lubang hidungnya kelewat besar, pipinya terlihat kempot dan kurus, bibirnya mulai turun ingin diisi supaya terlihat penuh. Dan, tentu, mereka pun ingin kulitnya masih elastis dan kenyal dengan pori-pori kulit yang mengecil," kata Olivia.

Kesadaran untuk tampil lebih menarik dan awet muda menjadi pilihan para pria masa kini diakui oleh Demark, pria yang berprofesi sebagai hubungan masyarakat di sebuah perusahaan IT. "Aku bertemu banyak orang. Salah satu yang diperhatikan, selain soal kinerja, tentu penampilan. Bukan hanya busana, tapi wajah. Pada usia yang sudah kepala empat begini, kulit bagian pipiku kendur dan bagian daguku penuh seolah menyatu dengan leher," kata ayah seorang putra ini.

Demark pun berkomunikasi dengan istri dan anaknya, dan mereka menyetujui keputusannya untuk melakukan peremajaan wajah dengan perawatan kecantikan ala dokter Olivia Ong. Walhasil, pria Medan Makassar itupun percaya diri untuk melakukan botox dan filler.

Menurut Olivia, kaum pria masa kini merawat dirinya lantaran ingin menambah rasa percaya diri dalam hal karir dan membahagiakan orang yang dicintainya. "Ini juga berlaku bagi mereka yang belum mendapat pasangan," ujarnya.

Berdasarkan hasil pasien yang datang ke Olivia, perawatan kecantikan memang masih 80 persen dilakukan kaum Hawa, dan 20 persen para pria yang sadar dengan dunia kecantikan (Baca: Survei: 54 Persen Pria Berdandan). Menurut dia, selama satu dekade atau 10 tahun terakhir di seluruh dunia, boleh dibilang angka pria yang melakukan perawatan kecantikan mencapai 700 persen.

Ditegaskan Olivia, kesadaran pria yang menyukai treatmen ini bukan berarti dia 'banci', "Justru, kebanyakan dari mereka benar-benar 'lelaki sekali' yang punya kesadaran dan sangat menjaga penampilannya," kata dia.

Menurut dia, di luar negeri, kegandrungan pria terhadap perawatan kecantikan bukan lagi masalah yang dianggap tabu atau 'banci'. "Jaman dan kulturnya sudah berubah. Jadi, jangan salah, pria yang melakukan perawatan ini bukan berarti dia kehilangan sisi maskulinnya," kata Olivia, "Justru sekarang pria juga mau terlihat menarik tanpa butuh waktu lama dalam proses pengerjaannya." Olivia menyebutkan, pengerjaan botox pada pria butuh waktu sekitar 10 menit.

"Pria enggak suka pekerjaan ribet dan bolak-balik melakukan perawatan. Dengan pengerjaan yang sangat cepat ini membantu mereka untuk bisa tampil leboh percaya diri," kata Olivia, yang menyarankan agar melakukan botox dan filler setiap enam bulan sekali. "Idealnya setiap enam bulan sekali supaya hasil yang diinginkan tampak maksimal," ujarnya.

HADRIANI P
Topik Terhangat
Kecelakaan Kereta Bintaro | SEA Games Myanmar | Pelonco Maut ITN | Dinasti Atut | Mandela Wafat |

Berita Terpopuler
Teriakan Orang Tua Pengaruhi Mental Remaja
Lahir di Tanggal Cantik, Dr. Soetomo Bagi Hadiah 
Mulberry Absen dalam Pekan Mode London 2014 
Belajar Hal Baru Bantu Jaga Kesehatan Otak Lansia  


10.19 | 0 komentar | Read More

Kondom Ini Lebih Tipis dari Rambut

Written By Unknown on Selasa, 10 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.COTokyo – Berbagai inovasi di berbagai bidang terus diciptakan untuk umat manusia. Belum lama ini, sebuah produsen kondom dari Jepang, Sagami Rubber membuat kondom yang diklaim sebagai kondom tertipis di dunia.

Dilaporkan laman Daily Mail, Sabtu, 7 Desember 2013, kondom ini memiliki ketebalan 0,01 milimeter. Sebagai perbandingan, sehelai rambut manusia rata-rata memiliki ketebalan 0,06 milimeter. Berarti, kondom ini, 6 kali lebih tipis dari rambut manusia.

Diluncurkan pada dua pekan lalu di Tokyo, kondom ini dijual dengan harga £ 7,30 (Rp 142 ribu). Memang, kondom ini terbilang cukup mahal. Pasalnya, dibutuhkan waktu satu dekade untuk menyelesaikan rancangan kondom ini.

Kondom ini sudah dipasarkan di toko-toko di Jepang. Seorang pengguna menuturkan kepada Medical Daily, selain tipis, alat kontrasepsi kaum pria ini juga tidak berbau seperti kondom lainnya yang berbau seperti lateks.

Meski sudah berhasil membuat kondom yang begitu tipis, Sagami Rubber mengungkapkan, pihaknya akan terus membuat kondom yang jauh lebih tipis demi kenyamanan para penggunannya. Rencananya, mereka akan membuat kondom dengan ketebalan 0,009 milimeter.

"Selama ada kebutuhan untuk kondom yang lebih tipis, kami akan terus berinovasi," ujar juru bicara Sagami Rubber.

ANINGTIAS JATMIKA | DAILY MAIL | MEDICAL DAILY

Berita Lainnya
Ini yang Membuat Mandela Kagum pada Fidel Castro 
Alasan Obama Ogah Pakai iPhone 
Deklarasi Capres di Surabaya, Yusril Jadi Gus Yim
Kronologi Kerusuhan di Little India, Singapura
Ini Anggaran Gedung Baru KPK


10.19 | 0 komentar | Read More

Seperti Apa Gerbong Kereta Unik di Indonesia?

Seorang pekerja membawa kertas batik untuk dipasang di bagian luar gerbong restoran kereta api Sancaka jurusan Surabaya-Yogyakarta di depo lokomotif Sidotopo DAOPS VII, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (18/7). TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Jakarta - Kereta api menjadi alat transportasi yang banyak diminati. Tidak salah jika saat ini banyak kereta yang menghias dan membuat gerbongnya dengan unik untuk membuat para pelancongnya merasa nyaman.

Berikut ini beberapa gerbong unik yang ada di Indonesia:

1. Gerbong Batik
Indonesia memiliki dua gerbong bercorak batik. Kedua gerbong tersebut terdapat di KA Sancaka rute Yogyakarta-Surabaya dan KA Gajayana rute Malang-Jakarta. Gerbong-gerbong ini berfungsi sebagai gerbong makan atau restoran. Semua penumpang yang ingin makan di sini tak lagi bosan dengan memandangi interior dengan warna standar karena sudah dipoles cantik dengan gambar batik.

Keunikan motif batik ini mendapat perhatian dari pelancong. Tak jarang pelancong yang mengabadikan foto di depan gerbong. Gerbong batik di KA Sancaka memiliki motif sederhana berwarna merah, kuning, dan putih.

Sementara gerbong batik di KA Gajayana didominasi dengan warna ungu dan putih. Jenis batik yang ada di gerbong ini adalah bekisar dan truntum, jenis motif khas daerah pesisir. Pastinya, saat melakukan perjalanan dengan dua kereta ini, pelancong pasti makin cinta dengan Indonesia.

2. Gerbong Kereta Monorel
Kereta monorel ini menjadi salah satu karya anak bangsa. Pakar teknik kontruksi dan mesin dari Universitas Indonesia, Kusnan Nuryadi, memberi nama monorel buatannya dengan sebutan Urban Transit Monorail (UTM-125). Monorel ini memiliki dua pintu penumpang dan satu pintu darurat di moncong kereta. Pintu darurat digunakan jika terjadi sesuatu dalam perjalanan. Penumpang bisa langsung pindah ke monorel bantuan melalui pintu darurat, tanpa turun dari monorel.

3. Gerbong Khusus wanita
Pihak PT KAI menghadirkan gerbong kereta khusus wanita untuk mencegah terjadinya kasus pelecehan seksual terhadap penumpang perempuan. Selain itu, PT KAI juga menyediakan dua gerbong di setiap jalur untuk perempuan, yang diletakkan di gerbong paling depan dan belakang.

4. Gerbong Presiden Soekarno
Kereta bersejarah ini merupakan saksi bisu perjuangan bangsa Indonesia pada masa-masa kemerdekaan. Kereta yang disebut sebagai Kereta Api Luar Biasa (KLB) Presiden ini merupakan kereta api kayu dengan lokomotif uap.

Sesuai dengan sebutannya, kereta ini pernah digunakan Presiden pertama Indonesia, Presiden Soekarno. Jika ingin melihatnya, saat ini kereta tersebut ada di Museum Transportasi yang berada di Taman Mini Indonesia Indah.

5. Kereta Pustaka Indonesia
Kereta Pustaka Indonesia adalah kereta khusus yang digunakan sebagai perpustakaan dan museum keliling. Kereta ini merupakan hasil modifikasi dari kereta barang B 80101. 

Di dalam kereta ini, pengunjung dapat membaca buku secara lesehan. Selain buku, juga terdapat foto-foto bersejarah.

RINA ATMASARI | BERBAGAI SUMBER

Berita Lain: 
Menyanyi di Paduan Suara Bikin Bahagia  
9 Makanan Sehat tapi Murah  
Gaya Hidup Sehat Lebih Mahal
9 Makanan Sehat tapi Murah
Mulberry Absen dalam Pekan Mode London 20


10.19 | 0 komentar | Read More

Berat Tubuh Wanita Pengaruhi Kebahagiaan

Written By Unknown on Senin, 09 Desember 2013 | 10.19

TEMPO.CO, York - Wanita yang merasa bahagia dengan tubuh mereka ternyata lebih bahagia dalam hubungan cintanya dengan seorang pria. Para peneliti yang melakukan survei juga menemukan bahwa wanita yang merasa puas dengan hubungan romantik mereka saat ini cenderung untuk merasa baik-baik saja dengan berat tubuh dan imej tubuh mereka.

Hubungan antara rasa puas dan imej tubuh seseorang ternyata kuat dan bekerja dua arah, ungkap penulis hasil riset Sabina Vatter, mahasiswa pascasarjana di Tallinn University di Estonia.

"Ketika seorang wanita merasa puas dengan hubungan mereka, dia juga merasa puas dengan berat tubuhnya, yang juga berlaku sebaliknya," ujar Vatter seperti dikutip situs Health Day edisi 5 Desember 2013. "Semakin tinggi kepuasan terhadap berat tubuh seseorang berdampak pada semakin nyaman pula dengan hubungannya," ujarnya.

"Hal ini menunjukkan bahwa tubuh dan berat tubuh bisa menciptakan rasa nyaman secara umum, yang bisa diteruskan pada perasaan romantis pada pasangan," ujar Vatter. Hasil survei pada 250 wanita ini dipresentasikan pada 6 Desember di pertemuan British Psychological Society, in York, England.

Para wanita yang sebelumnya berdiet atau saat ini sedang diet lebih cenderung kurang bahagia dengan berat tubuh mereka dan lebih cenderung peduli dengan diri mereka sendiri terkait dengan tubuh mereka, ungkap hasil riset ini. "Wanita yang berdiet mempunyai standar yang lebih ekstrem dalam hal penampilan," ujar Vatter.

"Bahkan berat tubuh normal pun tampak tidak menarik bagi mereka. Mereka jauh dari penampilan ideal yang diharapkan akibat kelebihan berat badan dan mereka lebih perhatian dan peduli dengan ukuran tubuh mereka," kata Vatter. Karena itu, lanjut dia, wanita lebih memperhatikan perbedaan antara berat tubuh mereka dengan berat tubuh ideal yang seharusnya.

Dalam survei ini, Vatter fokus pada wanita berusia antara 20 - 45 tahun yang saat ini mempunyai hubungan romantis dengan pria. Sekitar 71 persen dari mereka hidup bersama pasangannya dan 29 persennya menikah. Para wanita itu ditanya mengenai rasa puas dengan hubungan cinta mereka, keintiman seksual, imej tubuh mereka dan rasa percaya diri mereka.

Hasilnya, kata Vatter, wanita yang lebih kritis dengan tubuh mereka cenderung kurang bahagia dalam hubungan cinta mereka. "Mereka mempunyai rasa percaya diri yang lebih rendah dan mereka kurang puas dengan keintiman seksual," kata dia. "Agar mempunyai perasaan nyaman dan bahagia dalam sebuah hubungan, seseorang harus mempunyai perasaan positif terhadap tubuh mereka dan merasa nyaman dengan tubuh mereka," katanya menjelaskan.

HEALTH DAY | ARBA'IYAH SATRIANI

Berita Lainnya:
Soekarwo: Anas Lecehkan SBY  
Demokrat Ingin Ruhut dan Boni Hargens Berdamai  
Diserang Farhat, Ahmad Dhani akan Somasi Maia
Pakar Hukum: Boediono Bakal Jadi Tersangka
Pria Ini Lebih Percaya Serban Dibanding Helm


10.19 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger